DISKRIMINATOR KELAYAKAN KREDIT MODAL KERJA BERBASIS PENENTU SKOR RISIKO KREDIT
Abstract
Penelitian dengan judul diskriminator kelayakan kredit modal kerja berbasis penentu
skor risiko kredit bertujuan untuk menganalisis dan mengetahui indikator credit risk scoring mana yang dapat membedakan calon debitur dinyatakan diterima atau ditolak untuk mendapatkan kredit modal kerja dari PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Cabang Bondowoso Unit Diponegoro adapun indikator credit risk scoring meliputi: Repayment
Capacity Terhadap Anggsuran, Tingkat Kepercayaan, Riwayat Hubungan Dengan Bank,
Perilaku Kehidupan Pribadi, Kepemilikan Tempat Tinggal, Lamanya Berusaha dan
Pemasaran. Jenis penelitian yang digunakan adalahhipotesis testingyaitu suatu penelitian yang dilakukan dengan menguji suatu hipotesis. Metode sampel yang digunakan adalah accidental sampling, artinya ukuran sampel yang digunakan dalam penelitian ini tergantung dari banyaknya calon debitur kredit modal kerja (diterima-ditolak) yang diijinkan atau
diberikan oleh PT. Bank Rakyat Indonesia (Persero) Cabang Bondowoso Unit Diponegoro
untuk diteliti.Hasil dalam penelitian ini adalah dari tujuh indikator credit risk scoring terdapat
enam indikator yang menjadi diskriminator. Keenam indikator tersebut meliputi: Repayment
Capacity Terhadap Anggsuran, Tingkat Kepercayaan, Riwayat Hubungan Dengan Bank,
Perilaku Kehidupan Pribadi, Kepemilikan Tempat Tinggal, dan Pemasaran, sedangkan
Lamanya Berusaha tidak dapat dijadikan pembeda diterima atau ditolaknya permohonan kredit.