dc.description.abstract | Salah satu teknologi rangka atap yang populer saat ini adalah rangka atap baja
ringan. Sesuai namanya, material untuk rangka atap ini memang terbuat dari bahan
dasar baja, sangat cocok digunakan sebagai bahan pengganti kayu dan baja
konvensional. Selain baja ringan Struktur rangka atap dari beton juga telah digunakan
di Indonesia sebagai material alternatif selain kayu dan baja konvensional. Dalam
penelitian ini akan dicari perbandingan dari segi biaya dan waktu penggunaan 2 jenis
rangka atap yakni jenis rangka atap baja ringan dan rangka atap beton pada tipe
rumah sederhana.
Metode perbandingan yang digunakan yakni menganalisa rangka atap baja
ringan yang digunakan pada type rumah sederhana, kemudaian di desain ulang
menggunakan rangka atap beton. Langkah – langkah penelitian yang dilakukan
meliputi analisa struktur rangka atap baja ringan dan ranga atap beton, volume
material, AHS, total biaya dan durasi waktu pelaksanaan untuk tiap masing – masing
jenis rangka atap baja ringan maupun rangka atap beton. Sumber data yang
dibutuhkan dan digunakan merupakan hasil survey dan analisa.
Dari hasil penelitian yang dilakukan, didapatkan nilai effisiensi dari total
biaya penggunaan jenis rangka atap baja ringan terhadap penggunaan rangka atap
jenis beton adalah sebesar 20,15 % dan nilai effisiensi dari total durasi waktu proyek
dengan penggunaan rangka atap baja ringan terhadap penggunaan rangka atap jenis
beton adalah sebesar 76,6%.
Secara keseluruhan, dengan menggunakan rangka atap baja ringan,
keuntungan yang didapat dari segi biaya lebih murah dari rangka atap jenis beton dan
dari segi total durasi waktu pelaksanaan proyek juga lebih cepat | en_US |