Pengaruh Partisipasi Anggaran dan Gaya Kepemimpinan TerhadapKinerja Karyawan denganMotivasi Kerja sebagai Variabel Intervening (Studi Empiris pada PR. Gagak Hitam Bondowoso)
Abstract
Ketatnya persaingan dalam dunia usaha dewasa ini mendorong perusahaan
untuk lebih meningkatkan daya saingnya, serta beroperasi lebih efisien dan efektif.
Perusahaan dituntut untuk menghadapi ketatnya persaingan dengan mencurahkan
waktu, perhatian, dan tenaga dalam mengelola sumber daya yang dimilikinya. Oleh
karena itu, perusahaan membutuhkan anggaran untuk merumuskan keseluruhan
strategi ke dalam suatu rencana dan tujuan jangka pendek maupun jangka panjang.
Untuk mencapai hal tersebut, diperlukan kemampuan untuk menjalankan fungsifungsi
manajemen,
yaitu
perencanaan,
pengorganisasian,
pengarahan,
serta
pemecahan
masalah.
Dari keempat fungsi manajemen tersebut, perencanaan merupakan fungsi
yang terpenting, karenaperencanaan merupakan tindakan yang dibuat berdasarkan
fakta dan asumsi mengenai gambaran kegiatan yang dilakukan pada waktu yang akan
datang dalam mencapai tujuan yang diinginkan. Efektivitas organisasi dapat tercipta
pada sebuah perusahaan atau lingkungan kerja apabila adanya pengaruh hubungan
antara pemimpin dan karyawan yang baik dan saling mendukung. Oleh karena itu
betapa pentingnya peran dan fungsi kepemimpinan dalam mempengaruhi bawahan,
maka penelitian tentang kepemimpinan menjadi salah satu isu sentral dalam berbagai
studi organisasi. Motivasi karyawan perlu dicermati perkembangannya dan juga perlu
diperhatikan oleh atasan, sehingga dapat meningkatkan kinerja karyawan dan begitu
pula sebaliknya apabila motivasi karyawan tidak diperhatikan maka kinerja
perusahaan akan menurun.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk menguji apakah partisipasi anggaran
dan gaya kepmimpinan berpengaruh terhadap kinerja karyawan serta untuk menguji
apakah motivasi kerja berpengaruh terhadap hubungan antara partisipasi anggaran dan
gaya kepemimpinan dengan kinerja karyawan. Partisipasi anggaran dan gaya
kepemimpinan sebagai variabel independen, kinerja karyawan sebagai variabel
dependen, dan motivasi kerja sebagai variabel intervening.
Teknik pengambilan sampel adalah dengan menggunakan metode purposive
sampling. Sampel dalam penelitian ini adalah karyawan PR Gagak Hitam Bondowoso
yang terlibat dalam partisipasi anggaran.Untuk menguji kelayakan model regresi yang
digunakan dalam penelitian maka peneliti menggunakan uji asumsi klasik yang terdiri
dari uji normalitas data, uji multikolinearitas dan uji heterokedastisitas. Sedangkan
dalam pengujian hipotesis, peneliti menggunakan analisis path, uji F, uji t, dan
menghitung jalur.
Hasil dari penelitian ini menunjukkan bahwa partisipasi anggaran dan gaya
kepemimpinan dengan motivasi kerja sebagai variabel intervening berpengaruh positif
dan signifikan terhadap kinerja karyawan PR. Gagak Hitam Bondowoso.