dc.description.abstract | Novel Menebus Impian karya Abidah El Khalieqy merupakan karya dari penulis yang terkenal. Novel ini menceritakan tentang perjuangan seseorang wanita untuk meraih impian dan cita-citanya dengan berusaha dan bekerja keras. Psikologi humanistik novel Menebus Impian menggambarakan kepribadian tokoh utama. Beberapa tokoh yang paling banyak diceritakan dalam novel Menebus Impian adalah Nur, Sekar, Dian dan Rohmat. Tokoh-tokoh tersebut banyak berhubungan dengan tokoh utama.
Tujuan dari penelitian adalah: (1) mendeskripsikan unsur instrinsik yang terkandung dalam novel Menebus Impian; (2) mendeskripsikan aspek-aspek psikologi humanistik tokoh utama dalam novel Menebus Impian karya Abidah El Khalieqy. Hasil dari penelitian ini diharapkan akan menambah wawasan dalam menganlisis sebuah karya sastra, khususnya novel.
Penelitian ini menggunakan metode kualitatif, yakni menggunakan pendekatan struktural dan psikologi humanistik. Pendekatan struktural digunakan sebagai bentuk analisis awal novel Menebus Impian, sedangkan pendekatan psikologi humanistik digunakan sebagai analisis berikutnya setelah struktural.
Analisis struktural novel Menebus Impian karya Abidah El Khalaiqy menghasilkan judul novel Menebus Impian karya Abidah El Khalieqy menunjukkan objek dalam suatu cerita, yaitu perjuangan seorang wanita untuk meraih cita-cita. Wanita tersebut bernama Nur Kemalajati (Nur). Perjuangan yang dilakukan oleh Nur untuk meraih impian dan cita-cita bersama ibunya. Tema mayor dalam novel Menebus Impian adalah seseorang dapat mengubah nasibnya dengan berdoa, bekerja keras, dan pantang menyerah dilihat dari tokoh Nur Kemalajati sedangkan tema
viii
minor dalam novel Menebus Impian yaitu: bekerja keras dalam kehidupan demi meraih cita-cita dilihat dari tokoh Sekar (Ibunya), dukungan orang-orang yang menyayangi berpengaruh besar untuk mewujudkan semua impian dan cita-cita dilihat dari Dian Septiaji. Watak dalam novel Menebus Impian ada yang berwatak datar ada pula yang berwatak bulat. Tokoh Nur berwatak bulat sedangkan Sekar, Dian, dan Rohmat berwatak datar . Peristiwa yang terjadi di dalam novel Menebus Impian terjadi di Jakarta padatahun 2000-an ketika awal bisnis network marketing (MLM)
Pembahasan Psikologi Humanistik novel Menebus Impian mengacu pada tingkat kebutuhan seseorang. Tingkat kebutuhan tersebut dapat dibagi menjadi lima tingkatan, yaitu kebutuhan dasar fisiologis (physiological need), kebutuhan rasa aman (need for self security), kebutuhan cinta dan rasa memiliki (need for love and belongingness), kebutuhan harga diri (need for self esteem) dan kebutuhan aktualisasi diri (need for self actualization). Kebutuhan dasar fisiologis (physiological need) diwujudkan oleh tokoh utama dalam novel Menebus Impian berusaha dan bekerja keras dalam memenuhi kebutuhan fisiologisnya seperti kebutuhan makanan, minuman, istirahat dan pengungkapan rasa sedih. Kebutuhan rasa aman (need for self security) diwujudkan dengan adanya keinginan untuk hidup yang aman, tentram dan bahagia jauh dari orang-orang yang jahat. Kebutuhan cinta dan rasa memiliki (need for love and belongingness) diwujudkan dengan adanya cinta dari keluarga dan cinta dari Dian yang memberikan kebahagian. Kebutuhan harga diri (need for self esteem) diwujudkan dengan adanya kebutuhan harga diri dan keluarganya dari penghinaan orang di sekitarnya. Kebutuhan aktualisasi diri (need for self actualization) diwujudkan dengan adanya keinginan yang diharapkan oleh tokoh utama dalam meraih sesuatu untuk dapat memberikan kebahagian kepada ibunya. | en_US |