PEMUTASIAN GEN PENGKODE human SEPIAPTERIN REDUCTASE (hSR) PADA ASAM AMINO KE-150 DARI ARGININ MENJADI GLISIN
Abstract
Human Sepiapterin Reductase (hSR) adalah koenzim yang berperan dalam
terbentuknya BH4, yang merupakan kofaktor dalam pembentukan nitrit oksida,
tirosin, serotonin, dan dopamin. Kekurangan enzim ini menyebabkan gangguan
motorik seperti tremor, parkinson, dan alzheimer. Gangguan koenzim ini dapat
disebabkan mutasi pada satu atau beberapa asam aminonya salah satunya pada exon 2
pada asam amino ke-150 dari arginin manjadi glisin. Efek mutasi dapat menurunkan
kerja koenzim ini sampai 62% dibandingkan dengan yang normal. Penelitian kali ini
bertujuan untuk membuat mutasi secara invitro, agar lebih mudah mempelajari proses
mutasi dari hSR.
Metode yang digunakan dalam pemutasian hSR adalah Site Directed
Mutagenensis. DNA dimutasikan dengan menggunakan PCR, primer yang
digunakan yaitu H1F 5 CCTGGCCTCAACGGAACCGTGGTTAAC 3 untuk
forward dan H2B 5 GTTAACCACGGTTCCGTTGAGGCCAGG 3 untuk reverse.
Program PCR dijalankan dengan pre denaturation 95ºC selama 30 detik,
denaturation pada suhu 95ºC selama 30 detik, annealing pada suhu 55ºC selama 1
menit, elongation pada suhu 68ºC selama 6 menit 30 detik, final elongation pada
suhu 68ºC selama 5 menit dan pendinginan pada suhu 4ºC, sebanyak 18 siklus.
Fragmen DNA yang sudah diperoleh dari PCR, kemudian di ligasi dengan enzim
Dpn-1 dan kemudian ditranformasikan dalam E.coli strain XL-1 Blue.
Transformasi gen hSR R150G memberikan gambaran koloni E.coli strain XL-
1 Blue berwarna biru dan kontrol berwarna putih. Berdasarkan Manual Stratagen Site
Directed Mutagenesis dapat disimpulkan bahwa proses pemutasian telah berhasil.
Collections
- UT-Faculty of Medical [1487]