ANALISIS KESALAHAN DALAM MENYELESAIKAN SOAL SISTEM PERSAMAAN LINIER SISWA KELAS X MADRASAH ALIYAH NEGERI (MAN) BONDOWOSO TAHUN AJARAN 2007/2008

Abstract

Matematika mempunyai posisi yang sangat penting, sebab selain dapat memberikan kemampuan berhitung juga dapat memberikan bekal kemampuan menalar. Namun dalam kenyataannya masih banyak siswa yang mengalami kesalahan mengerjakan soal matematika. Materi sistem persamaan linier merupakan materi yang sering keluar dalam soal ujian nasional akan tetapi siswa kelas X Madrasah Aliyah Negeri (MAN) Bondowoso masih banyak mengalami kesalahan dalam mengerjakan soal sistem persamaan linier sehingga perlu diadakan analisis terhadap kesalahan tersebut. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui persentase kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan soal sistem persamaan linier dan apa faktor-faktor yang menyebabkan siswa melakukan kesalahan dalam menyelesaikan soal sistem persamaan linier. Penelitian ini dilaksanakan di MAN Bondowoso pada hari Senin tanggal 11 Februari 2008 dengan responden kelas X tahun ajaran 2007/2008. Metode yang digunakan dalam peneltian ini yaitu metode tes, wawancara dan dokumentasi. Sebelum dilakukan penelitian terlebih dahulu dilakukan uji homogenitas untuk mengetahui kehomogenan seluruh kelas X kemudian diambil 2 kelas secara cluster random sampling, yang akan digunakan sebagai kelas uji coba tes dan kelas penelitian. Dari hasil uji coba tes didapatkan nilai validitas 0,66 dan nilai reliabilitas sebesar 0,68 hal ini menunjukkan bahwa soal yang digunakan telah valid dan reliabel. a. Kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaikan soal sistem pesamaan linier dikategorikan ke dalam lima jenis kesalahan. yaitu kesalahan penggunaan data, kesalahan menafsirkan bahasa, kesalahan dalam menggunakan teorema atau definisi, kesalahan teknis, dan kesalahan lain selain empat kesalahan diatas. Adapun prosentase kesalahan yang dilakukan siswa dalam menyelesaiakan soal sistem persamaan linier sebesar 57,95% dengan rincian masing-masing persentase tipe kesalahan yaitu: persentase kesalahan yang dilakukan siswa yaitu kesalahan penggunaan data 12,82%; kesalahan menafsirkan bahasa 10,26%; kesalahan dalam menggunakan teorema/definisi 10,77%; kesalahan teknik 12,82%; dan kesalahan selain empat kesalahan di atas 11,28%. Faktor penyebab siswa melakukan kesalahan menyelesaikan soal sitem persamaan linier adalah: Penyebab siswa melakukan kesalahan penggunaan data: kesalahan dalam mengutip data; kesalahan menetapkan sepenggal informasi yang diberikan dalam soal; menetapkan informasi yang tidak diberikan dalam soal. Penyebab siswa melakukan kesalahan dalam menafsirkan bahasa: kesalahan menerjemahkan pernyataan kedalam kalimat matematika. Penyebab siswa melakukan kesalahan dalam menggunakan teorema atau definisi: penggunaan teorema/definisi/rumus/ konsep di luar ketentuan; kutipan yang tidak tepat dari teorema/definisi. Penyebab siswa malakukan kesalahan teknis: kesalahan dalam perhitungan (komputasi); kesalahan pengeluaran data yang akan dipakai dalam perhitungan. Penyebab siswa mealakukan kesalahan lain selain empat kesalahan diatas: siswa tidak menuliskan jawaban ke dalam lembar jawaban; siswa hanya menulis ulang soal; jawaban siswa tidak sesuai dengn yang diminta dalam soal