RANCANG BANGUN DETEKTOR ELEKTRONIK DAN MONITORING PADA “LIQUID LEVEL” DAN “LIQUID FLOW” INFUS SECARA KOMPUTERISASI
Abstract
Perawat jaga di rumah sakit selalu mengecek secara rutin kondisi infus pasien
untuk memperkirakan kapan waktu pasien harus mengganti infusnya, atau menunggu
pemberitahuan dari keluarga yang menjaga pasien. Jika banyak pasien yang harus
dilakukan pengecekan, maka seorang perawat harus keluar masuk dari kamar pasien
yang satu ke kamar pasien yang lainnya. Monitoring infus dengan metode ini dapat
menguras waktu dan tenaga perawat jika banyak infus yang harus dipantau.
Untuk mengatasi masalah tersebut, akan dibuat suatu alat bantu monitoring
infus pasien rumah sakit yang diberi nama “Pemonitor Liquid Level Dan Liquid Flow
Infus”. Alat ini dapat memonitor atau memantau kondisi level dan aliran infus setiap
pasien melalui komputer yang terletak di ruang perawat. Dengan menggunakan
sistem ini pemantauan infus dapat dilakukakan secara bersama dan terpusat. Tujuan
dari penelitian ini adalah untuk merancang dan membuat detektor elektronik liquid
level infus dan liquid flow infus secara komputerisasi.
Pemonitor liquid level dan liquid flow infus terdiri dari detektor elektronik
infus dan komputer yang digunakan sebagai tampilan informasi dari kondisi level dan
aliran infus. Detektor elektronik infus tersusun dari pemancar dan penerima optik
yang berfungsi sebagai pendeteksi level dan aliran infus. Kedua komponen ini
ditempatkan masing-masing pada botol dan pipa infus. Untuk menguatkan dan
mengatur komponen detektor optik digunakan rangkaian pembagi tegangan,
rangkaian penguat non inverting, dan rangkaian komparator.
Sinyal dari detektor elektronik infus dikirimkan ke komputer menggunakan
interface Labjack. Labjack membawa sinyal detektor level dan aliran ke dalam
komputer melalui koneksi universal serial bus (USB). Komputer akan mengolah dan
menampilkan data yang masuk dengan menggunakan bahasa pemogrogaman
Labview. Labview adalah bahasa pemograman grafis yang menggunakan ikon
sebagai pengganti barisan text untuk membuat aplikasi.
Perancangan dan pembuatan pemonitor liquid level dan liquid flow infus
diawali dengan merancang dan membuat alat pada setiap bagian selanjutnya
menyatukan beberapa bagian menjadi sistem pemonitor liquid level dan liquid flow
infus. Setiap bagian dilakukan pengujian untuk memastikan bahwa alat tersebut
berjalan dengan baik. Pengujian yang dilakukan adalah pengujian detektor elektronik
liquid level dan liquid flow infus, pengujian progam aplikasi, dan pengujian integrasi
antara detektor elektronik infus dengan komputer. Jika setiap bagian berjalan baik
maka sistem juga akan berjalan dengan baik.
Pemonitor liquid level dan liquid flow infus memberikan informasi berupa
indikator LED yang terdapat pada komputer. Pada saat cairan infus penuh, LED
dalam kondisi menyala. Sedangkan saat cairan habis, LED dalam kondisi mati. Untuk
liquid flow infus, saat cairan menetes LED akan menyala. Namun saat cairan tidak
menetes, LED akan mati.
Dengan sistem pemonitor liquid level dan liquid flow infus pemantauan infus
dapat dilakukan secara bersama dan terpusat. Perawat tidak perlu lagi memperkirakan
waktu cairan infus akan habis. Perawat dapat memantau infus seluruh pasien melalui
komputer yang terletak di ruang perawat. Sistem ini dapat menghemat waktu dan
tenaga perawat karena jarak tempuh pengecekan infus menjadi lebih pendek. Dengan
demikian monitoring infus pasien rumah sakit dapat berjalan menjadi lebih efektif
dan efesien.