dc.description.abstract | Proses pembelajaran IPS di kelas IV Madrasah Ibtidaiyah Al-Islamiyah
Kedungrejo Lumajang masih menunjukkan teacher centered dimana
pembelajaran sepenuhnya masih berpusat pada guru. Siswa dalam pembelajaran
hanya memperhatikan penjelasan guru, mencatat dan mengerjakan LKS. Aktivitas
belajar siswa yang rendah menyebabkan hasil belajar siswa juga rendah.
Penerapan model reciprocal dan media gambar dalam pembelajaran IPS
memungkinkan aktivitas dan hasil belajar siswa meningkat. Melalui penerapan
model reciprocal dan media gambar, siswa diberikan kesempatan untuk
memperoleh pengetahuannya sendiri dan memungkinkan siswa melakukan
banyak aktivitas belajar selama mengikuti pembelajaran IPS di kelas. Siswa tidak
hanya memperhatikan penjelasan guru, tetapi juga memperhatikan media gambar,
membuat pertanyaan, membuat rangkuman, memprediksi materi yang akan
diajarkan, serta mengklarifikasi materi yang diajarkan. Sementara melalui media
gambar, siswa akan lebih tertarik pada pembelajaran dan memungkinkan siswa
untuk mengkonstruksi pengetahuannya sendiri. Adapun rumusan masalah dalam
penelitian ini yaitu bagaimanakah peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa
viii
kelas IV MI Al-Islamiyah Kedungrejo Lumajang melalui penerapan model
reciprocal dan media gambar dalam mata pelajaran IPS pokok bahasan Sikap
kepahlawanan dan patriotisme? Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
meningkatkan aktivitas dan hasil belajar siswa kelas IV MI Al-Islamiyah
Kedungrejo Lumajang melalui penerapan model reciprocal dan media gambar
dalam mata pelajaran IPS pokok bahasan Sikap kepahlawanan dan patriotisme.
Penelitian ini dilaksanakan di kelas IV MI Al-Islamiyah Kedungrejo
Lumajang yang memiliki 18 siswa. Jenis penelitian yang digunakan adalah
penelitian tindakan kelas (PTK) dengan menerapkan model skema Hopkins.
Metode pengumpulan data yang digunakan adalah observasi, wawancara, tes, dan
dokumentasi. Teknik analisis data yang digunakan adalah teknik statistik
deskriptif. Pada saat pra siklus, aktivitas siswa tergolong rendah yaitu hanya
mencapai persentase 39,50%. Pada siklus I aktivitas siswa menjadi beragam dan
meningkat menjadi 72,22%, sedangkan pada siklus II aktivitas siswa mengalami
peningkatan lagi menjadi 80,56%. Hasil belajar pada pra siklus mencapai
persentase 55,56%. Hasil belajar siswa meningkat pada siklus I menjadi 72,22%
dan meningkat lagi pada siklus II menjadi 83,33%. Berdasarkan data hasil belajar
pada siklus II, maka siswa kelas IV telah mencapai ketuntasan belajar secara
klasikal, karena pembelajaran di kelas dikatakan berhasil jika terdapat minimal
80% siswa telah mencapai nilai tuntas.
Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan, maka diperoleh kesimpulan
bahwa penerapan model reciprocal dan media gambar dalam mata pelajaran IPS
pokok bahsan Sikap Kepahlawanan dan Patriotisme dapat meningkatkan aktivitas
dan hasil belajar siswa kelas IV MI Al-Islamiyah Kedungrejo Lumajang. Saran
yang diberikan adalah penerapan pembelajaran yang inovatif hendaknya
diterapkan oleh guru dalam pembelajaran dan siswa hendaknya diberikan
kesempatan untuk menemukan pengetahuan siswa sendiri sehingga apa yang
diperoleh siswa tersebut sesuai dengan kebutuhannya. | en_US |