PENINGKATAN KETERAMPILAN MENULIS KALIMAT SEDERHANA MELALUI MEDIA GAMBAR SISWA KELAS II SDN MANGLI 01 JEMBER TAHUN PELAJARAN 2010/2011

Abstract

Latar belakang dari penelitian tindakan ini berdasarkan observasi awal adalah pembelajaran yang tidak efektif, guru dalam menyampaikan materi masih menggunakan metode yang konvensional, kurangnya media pembelajaran yang mendukung, serta siswa belum mampu menulis kalimat sederhana dengan benar. Berdasarkan masalah yang ditemukan, salah satu strategi untuk mengatasi masalah pembelajaran adalah memanfaatkan media gambar sebagai alat bantu pembelajaran. Permasalahan penelitian ini adalah bagaimanakah proses penerapan mdia gambar yang dapat meningkatkan kemampuan menulis kalimat sederhana siswa kelas II SDN Mangli 01 Jember, bagaimanakah hasil peningkatan pemblajaran menulis kalimat sederhana siswa kelas II SDN Mangli 01 setelah menggunakan media gambar. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan penerapan pembelajaran menggunakan media gambar yang dapat meningkatkan kemampuan menulis kalimat sederhana bagi siswa kelas II SDN mangli 01 Jember, mendeskripsikan hasil kemampuan menulis kalimat sederhana siswa kelas II SDN Mangli 01 setelah menggunakan media gambar. Penerapan media gambar dalam pembelajaran menulis kalimat sederhana dapat dilakukan dengan langkah-langkah sebagai berikut: sederhana dipapan tulis; vii Penelitian ini menggunakan rancangan penelitian tindakan kelas secara kolaboratif. Penelitian dilaksanakan dalam dua siklus, dilakukan secara kolaboratif antara peneliti dan guru. Data penelitian diperoleh dari hasil observasi, tes, wawancara, dan dokumentasi. Analisis data yang dilakukan yaitu data kuantitatif dan data kualitatif. Hasil penelitian diperoleh dari penerapan media gambar dalam pembelajaran kemampuan menulis kalimat sederhana. Melalui media gambar, kemampuan siswa dalam menulis kalimat saderhana meningkat. Siswa mampu menulis kalimat sederhana dengan benar sesuai dengan stuktur kalimat sederhana. Kemampuan siswa setelah mengikuti pembelajaran media gambar meningkat, tingkat ketuntasan siswa pada siklus I mencapai 54%. Pada siklus II meningkat menjadi rerata 85%. Peningkatan tingkat ketuntasan siswa dari siklus I ke siklus II menunjukkan bahwa secara klasikal media gambar berhasil membuat siswa aktif selama pembelajaran berlangsung. Saran yang ingin disampaikan yaitu siswa, hendaknya meningkatkan minatnya terhadap menulis. Bagi guru hendaknya menggunakan gambar sebagai media pembelajaran untuk membantu siswa dalam meningkatkan kemampauan siswa dalam menulis kalimat sederhana dan memotivasi siswa untuk berkarya.