• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Pharmacy
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Pharmacy
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    PENGEMBANGAN SENSOR KIMIA BERBASIS REAGEN KERING PEREAKSI CUPRAC UNTUK MENENTUKAN AKTIVITAS ANTIOKSIDAN SEDIAAN HERBAL

    Thumbnail
    View/Open
    gdlhub- (218)xx_1.pdf (607.8Kb)
    Date
    2014-01-28
    Author
    RIYADATUS SOLIHAH
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Makanan cepat saji ( fast food), makanan kemasan ataupun kalengan diduga berpotensi meninggalkan racun dalam tubuh karena meninggalkan lemak, pengawet dan sumber radikal bebas. Radikal bebas diketahui dapat menyebabkan berbagai penyakit kronik dan degeneratif. Oleh karena itu, diperlukan suatu antioksidan untuk menangkap radikal bebas tersebut. Berdasarkan hal tersebut, perlu diupayakan suatu teknologi deteksi antioksidan yang siap dipakai setiap saat, cepat, mudah penggunaannya serta harga terjangkau. Sehingga pada penelitian ini bertujuan untuk menentukan cara fabrikasi sensor kimia berbasis reagen kering pereaksi CUPRAC, menentukan kondisi optimal operasionalnya , karakteristik analitisnya dan membandingkan metode sensor antioksidan pada blister dengan metode spektrofotometri. Dalam penelitian ini, reagen kering pereaksi CUPRAC dalam blister digunakan sebagai sensor untuk mendeteksi aktivitas antioksidan dalam sediaan herbal. Fabrikasi reagen kering pereaksi CUPRAC dilakukan dengan menguapkan larutan pereaksi CUPRAC yang terdiri dari CuCl vii 2 5%, CH 3 COONH 1,927 gram dan 0,039 gram Neocuproin dalam etanol p.a. sehingga dihasilkan reagen kering yang 4 menempel pada blister. Reagen kering yang dihasilkan diperoleh dengan memipet 300 µl larutan pereaksi CUPRAC yang ditambahkan ke dalam setiap lubang blister dan penguapan dapat dipercepat dengan bantuan pemanasan dengan menggunakan hair dryer selama ± 10 menit. Optimasi larutan pereaksi CUPRAC bertujuan untuk mengetahui jumlah volume dan konsentrasi optimal reagen pereaksi CUPRAC yang mampu membentuk reagen kering. Kondisi optimum yang digunakan dalam mendeteksi aktivitas antioksidan adalah volume reagen pereaksi CUPRAC 300 μL, konsentrasi CuCl adalah 5% dan rekonsitusi dengan alkohol 70% memberikan waktu pelarutan ± 15 menit. Karakteristik sensor antioksidan untuk menganalisis aktivitas antioksidan pada sediaan herbal dalam penelitian ini meliputi: waktu respon 4 menit, daerah kerja berada pada rentang konsentrasi 5-25 ppm dengan harga koefisien korelasi 0,9980. Batas deteksi adalah 1,512 mg/L GAE dan batas kuantitasi adalah 5,038 mg/L GAE. Presisi sensor antioksidan terhadap sampel infusa rimpang kunyit, daun jambu biji dan kayu secang memenuhi persyaratan parameter presisi dimana RSD-nya < 2 %. Akurasi deteksi aktivitas antioksidan memenuhi persyaratan akurasi yaitu sebesar 80- 110 %. Deteksi aktivitas antioksidan tidak terganggu dengan adanya gula hingga perbandingan konsentrasi ( ≥1:10) dan pewarna makanan sampai dengan perbandingan konsentrasi ( ≥ 1 : 0,01) antara sampel dengan pewarana makanan. Reagen kering pereaksi CUPRAC dapat mengukur aktivitas antioksidan sediaan herbal infusa daun jambu biji ( Psidium guajava L.) dan kayu secang (Caesalpinia sappan L.), sedangkan untuk infusa rimpang kunyit (Curcuma domestica Val.) pengukuran dengan metode reagen pereaksi CUPRAC ini tergangganggu karena adanya polisakarida yang terpecah dan terlarut dalam pelarut infusa. Pengukuran aktivitas antioksidan berdasarkan pada perubahan warna yang terjadi yang setara dengan mg/L ekuivalen asam galat (mg/L GAE). Metode sensor antioksidan tidak memberikan perbedaan yang bermakna pada pengukuran infusa daun jambu biji ( Psidium guajava L.) dan kayu secang ( Caesalpinia sappan L.) dibandingkan dengan metode spektrofotometri UV-Vis, sedangkan untuk infusa rimpang kunyit ( Curcuma domestica Val.) terjadi perbedaan yang signifikan antara kedua metode. Secara umum metode ini sangat cocok untuk sampel berupa ekstrak herbal.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/26659
    Collections
    • UT-Faculty of Pharmacy [1518]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository