PROSEDUR AKUNTANSI PEMBERIAN KREDIT PENGUSAHA KECIL DAN MIKRO (KPKM) PADA PT. BANK JATIM CABANG SITUBONDO
Abstract
Pembangunan ekonomi suatu negara memerlukan program pembangunan
yang terencana dan terarah untuk mencapai sasaran pembangunan. Pembangunan
ekonomi juga membutuhkan modal atau dana pembangunan yang besar.
Peningkatan pembangunan ekonomi maupun pertumbuhan ekonomi perlu
ditunjang dengan peningkatan dana pembangunan. Umumnya suatu negara
mengalami keterbatasan dalam penyediaan dana pembangunan, untuk itu
diperlukan mobilisasi dana dari masyarakat. Demikian pula negara Indonesia, hal
ini dicirikan dengan dikeluarkannya berbagai kebijakan pemerintah di bidang
moneter, keuangan, dan perbankan melalui paket deregulasi perbankan.
Serangkaian kebijakan pemerintah bertujuan untuk menghimpun dana
pembangunan, yaitu melalui lembaga keuangan seperti Koperasi, Bank yang
disalurkan dalam bentuk kredit. Sedemikian rupa sehingga mampu menciptakan
pemerataan kesempatan usaha bagi pelaku-pelaku pembangunan ekonomi baik
pengusaha berskala kecil, koperasi maupun pengusaha berskala menengah dan
besar. Dengan demikian terjadi keterkaitan kerja sama harmonis dan saling
menunjang antara pelaku ekonomi finansial dalam menunjang pembangunan
ekonomi nasional.
Collections
- DP-Accounting [658]