DAMPAK KEGIATAN PENAMBANGAN YANG DILAKUKAN PT. INDOCEMENT TUNGGAL PRAKARSA, TBK TERHADAP KONDISI SOSIAL EKONOMI MASYARAKAT (Studi kasus di Desa Lulut Kecamatan Klapanunggal Kabupaten Bogor)
Abstract
Peningkatan industrialisasi yang juga merupakan salah satu efek dari
pembangunan, seharusnya mampu meningkatkan kesejahteraan masyarakat, yang
berarti meningkatnya pula perekonomian masyarakat tersebut. Kehadiran industri
ditengah-tengah suatu masyarakat bisa menimbulkan berbagai masalah sosial
apabila tidak pernah adanya komunikasi dan keterbukaan. Keberadaan pabrik
semen PT. Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk. yang merupakan produsen semen
terbesar kedua di Indonesia, dalam proses produksinya berpotensi menimbulkan
pencemaran lingkungan. Dampak dari adanya industrialisasi ditengah-tengah
suatu masyarakat akan dapat menimbulkan persoalan lingkungan hidup, selain itu
juga secara langsung maupun tidak langsung, akan mempengaruhi kehidupan
sosial, ekonomi, budaya dan kesehatan bagi masyarakat sekitar areal indutri.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan menganalisis tentang
dampak kegiatan penambangan yang dilakukan PT. Indocement Tunggal
Prakarsa, Tbk terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat di Desa Lulut.
Penelitian ini dilakukan di Desa Lulut Kecamatan Klapanunggal
Kabupaten Bogor, pada bulan Maret 2006. Metode penelitian yang digunakan
adalah metode penelitian kualitatif dengan penentuan informan menggunakan
teknik purposive, terdapat 21 informan dengan 1 informan kunci (key informan).
Pengumpulan data diambil melalui observasi partisipan, wawancara mendalam
dan dokumentasi. Untuk menganalisis data secara cermat digunakan analisis
model deskriptif dan untuk meningkatkan derajat kepercayaan data digunakan
teknik triangulasi.
Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah kegiatan penambangan
yang dilakukan PT. Indocement Tunggal Prakarsa, Tbk telah memberikan dampak
terhadap kondisi sosial ekonomi masyarakat di desa Lulut. Dampak tersebut
berupa perubahan lingkungan dan perubahan dalam aspek sosial ekonomi
masyarakat. Melalui penelitian yang telah dilakukan, menunjukkan bahwa
perubahan awal yang terjadi setelah adanya penambangan, yaitu berupa polusi
udara yang berasal dari debu-debu hasil penambangan, kebisingan dan getarangetaran
akibat proses peledakkan. Yang selanjutnya mengikuti adalah perubahan
dalam aspek sosial ekonomi masyarakat, dimana terjadi peralihan mata
pencaharian penduduk dari sektor pertanian ke sektor di luar pertanian.
Kesimpulan yang di dapat dari hasil analisis data yaitu: selain terjadi
perubahan kondisi lingkungan fisik dalam desa terjadi pula perubahan terhadap
kondisi sosial ekonomi masyarakat di desa Lulut meliputi: terjadinya perubahan
sektor pekerjaan dalam masyarakat; adanya peluang kerja baru di desa Lulut;
tidak terjadi peningkatan pendapatan masyarakat; lahan pertanian yang berubah
fungsi menjadi daerah areal tambang dan menjadi milik PT. ITP; adanya
pertambahan sarana dan prasarana dalam desa yang telah membuka akses
masyarakat terhadap informasi, transportasi dan pasar yang pada akhirnya
mendorong peningkatan kualitas hidup masyarakat di desa tersebut.