PENGARUH UPAH INSENTIF TERHADAP PRODUKTIVITAS KARYAWAN PRODUKSI PADA PT. GADING MAS INDONESIAN TOBACCO JEMBER
Abstract
Kebijaksanaan sistem upah insentif merupakan hal penting dalam usaha untuk
meningkatkan produktivitas kerja setiap perusahaan. Penelitian ini dilakukan sebagai
studi kasus untuk mengetahui pengaruh dari penerapan kebijaksanaan sistem upah
insentif terhadap produktivitas kerja khususnya karyawan bagian produksi. Upah
insentif yang digunakan dalam penelitian ini adalah insentif lembur dan insentif
produksi yang selanjutnya dijadikan sebagai variabel independennya. Produktivitas
merupakan variabel dependen diperoleh dari pembagian hasil produksi dengan
jumlah tenaga kerja.
Objek dari penelitian ini adalah PT. Gading Mas Indonesian Tobacco Jember.
Sampel yang diambil adalah karyawan bagian produksi sebanyak 115 orang selama
periode produksi Agustus 2006 sampai dengan Maret 2007. Model analisis data yang
digunakan adalah Analisis Regresi Linier Berganda yang mencakup Uji F dan Uji t
dengan level of significance
α = 5 %, serta Uji Asumsi Klasik.
Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini adalah secara simultan insentif
lembur dan insentif produksi berpengaruh secara signifikan terhadap produktivitas
kerja karyawan bagian produksi pada PT. GMIT Jember dengan nilai F = 40,585 dan
probabilitas F sebesar 0,000 yang jauh lebih kecil dari
α = 5 %. Sedangkan secara
parsial insentif lembur dan insentif produksi tidak berpengaruh secara signifikan
terhadap produktivitas kerja karyawan bagian produksi pada PT. GMIT Jember
dengan nilai t sebesar 1,362 untuk insentif lembur dan 0.097 untuk insentif produksi
lebih kecil jika dibandingkan dengan nilai t tabel sebesar 2,042.