PEMBELAJARAN KOOPERATIF DENGAN MENERAPKAN TEORI BRUNNER POKOK BAHASAN KELILING DAN LUAS BANGUN DATAR KELAS IVA SD NEGERI TAMANAN 2 TAHUN AJARAN 2009/2010
Abstract
Pembelajaran kooperatif dengan menerapkan teori Brunner yaitu pembelajaran dengan cara mengajar yang lebih menekankan pada kegiatan siswa
melalui proses mental (pengetahuan yang diterapkan melalui pengalaman siswa
secara langsung dalam tahapan teori Brunner) dan guru bertindak sebagai fasilitator.
Siswa memperoleh tugas, aktif mencari serta meneliti sendiri pemecahan suatu
masalah dengan menggunakan metode diskusi kelompok. Penerapan pembelajaran
kooperatif dengan menerapkan teori Brunner dirancang untuk memotivasi siswa
dalam pembelajaran sebaik mungkin dan bekerja keras dalam kelompoknya Penelitian ini dilaksanakan di SD Negeri Tamanan 2 Kecamatan Tamanan
Kabupaten Bondowoso pada tanggal 27 Pebruari 2010 sampai dengan 27 Maret 2010.
Subyek penelitian adalah siswa kelas IVA dengan jumlah siswa 37 (laki-laki 24 dan
perempuan 13), pendekatan penelitian ini menggunakan pendekatan kualitatif dan jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Metode pengumpulan
data yang digunakan adalah observasi, wawancara, tes dan dokumentasi.
Pembelajaran kooperatif dengan menerapkan teori Brunner berdampak
posistif terhadap aktivitas guru dan siswa. Berdasarkan hasil observasi dan
wawancara dengan guru kelas IVA yang dilakukan mulai dari siklus I kesiklus II,
secara umum sudah mengalami peningkatan aktivitas guru dan siswa. Pada siklus
pertama guru masih merasa malu-malu dalam menyampaikan metari pembelajaran,
tetapi pada siklus dua guru sudah lebih santai dan tidak merasa malu-malu lagibegitu pula dengan adanya peningkatan aktivitas siswa yang ditandai dengan adanya
kemajuan siswa dalam berpartisipasi menyelesaikan permasalahan diskusi kelompok.
Berdasarkan analisis hasil ulangan harian I, siswa yang tuntas dalam belajar adalah
62%. Analisis hasil ulangan harian II, siswa yang tuntas 81%. Penelitian ini
dihentikan pada siklus II.