PENGARUH BENTUK ORIFIS TERHADAP PENENTUAN KOEFISIEN KECEPATAN ALIR FLUIDA DENGAN MENGGUNAKAN METODE LINTASAN PADA PERCOBAAN TORRICELLI
Abstract
Percobaan yang dilakukan oleh Evangelista Torricelli dengan menerapkan
persamaan kontinuitas dan persamaan Bernoulli menghasilkan teoremaTorricelli.
Pada percobaan Torricelli dalam menentukan kecepatan alir fluida belum
memperhitungkan pengaruh bentuk orifis terhadap penentuan koefisien kecepatan
alir fluida, sehingga perlu adanya penelitian tentang koefisien kecepatan alir
fluida berbagai bentuk orifis dan pengaruh bentuk orifis terhadap penentuan
koefisien kecepatan alir fluida. Tujuannya adalah untuk mengetahui besar
koefisien kecepatan alir fluida berbagai bentuk orifis dan pengaruh bentuk orifis
terhadap penentuan koefisien kecepatan alir fluida. Penelitian ini merupakan jenis
penelitian eksperimen. Sampel yang digunakan adalah fluida yang alirannya
laminar, unviscos dan incompressible yaitu air. Analisa data dilakukan dengan
menggunakan ralat asal standart deviasi dan analisa anava. Dari penelitian
didapatkan: besar koefisien kecepatan alir fluida untuk bentuk bentuk orifis
lingkaran dan bujursangkar sesuai dengan teori yakni antara 0,95 dan 0,99,
sedangkan pada bentuk orifis persegi panjang dan segitiga antara 0,86 dan 0,91.
Hasil analisa anava menunjukkan bahwa harga F
tes
lebih besar dari F
, hal ini
berarti ada pengaruh bentuk orifis terhadap penentuan koefisien kecepatan alir
fluida. Manfaat dari penelitian ini adalah sebagai penunjang mata kuliah
mekanika fluida.
tabel