PENGARUH PEMBERIAN MINYAK IKAN LEMURU (Sardinella longicep) DAN ANTIOKSIDAN TERHADAP JUMLAH OSTEOBLAS PADA TIKUS WISTAR JANTAN YANG MENGALAMI INFEKSI PERIODONTITIS

Abstract

Penyakit periodontal merupakan penyebab utama terjadinya resorbsi tulang alveolar. Minyak ikan lemuru adalah salah satu obat alami yang berasal dari biota laut yang memiliki manfaat tinggi bagi kesehatan karena banyak mengandung omega-3 yang terdiri dari EPA & DHA yang dapat mencegah terjadinya resorbsi tulang alveolar. Omega-3 dalam minyak ikan ternyata bersifat sangat tidak stabil sehingga mudah teroksidasi oleh radikal bebas, tetapi dapat dicegah dengan pemberian antioksidan yaitu vitamin c. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui pemberian minyak ikan lemuru (Sardinella longicep) dan vitamin c sebagai antioksidan terhadap jumlah osteoblas pada tikus wistar jantan yang mengalami infeksi periodontitis. Jenis penelitian ini adalah eksperimental laboratoris dengan rancangan the posttest only control design group. Penelitian ini menggunakan tikus wistar jantan, berumur 2 bulan, sebanyak 24 ekor, dan dibagi menjadi 8 kelompok yang kemudian dibagi menjadi 2 menurut hari dekapitasi, masing-masing terdiri dari 4 kelompok. Tiap kelompok terdiri dari 3 ekor tikus wistar jantan. Kelompok 1 sebagai kontrol negatif, disonde lambung saline normal. Kelompok 2 sebagai kontrol positif, diinduksi LPS. Kelompok 3 diinduksi LPS dan disonde lambung minyak ikan lemuru. Kelompok 4 diinduksi LPS, disonde lambung minyak ikan lemuru dan vitamin c. Setelah hari ke-7 dan hari ke-14, tikus didekapitasi, kemudian dilakukan pembuatan preparat jaringan dan perhitungan jumlah sel osteoblas menggunakan mikroskop binokuler. Hasil penelitian ini menunjukkan jumlah osteoblas berbeda secara bermakna (p<0,05) pada kelompok-kelompok penelitian. Pemberian minyak ikan lemuru dapat menghambat terjadinya resorbsi tulang alveolar yang distimulasi oleh LPS. Oleh karena induksi LPS untuk menstimulasi terjadinya resorbsi tulang dapat dihambat oleh kandungan minyak ikan lemuru yaitu omega-3 yang terdiri dari EPA dan DHA. Sehingga jumlah dan aktivitas osteoklas menurun, sedangkan osteoblas meningkat. Disimpulkan bahwa pemberian minyak ikan lemuru (Sardinella longicep) dapat menghambat dan meningkatkan jumlah osteoblas pada tikus wistar jantan yang mengalami infeksi periodontitis.