Show simple item record

dc.contributor.authorFRESTY KARTIKA FITRI
dc.date.accessioned2014-01-27T04:29:58Z
dc.date.available2014-01-27T04:29:58Z
dc.date.issued2014-01-27
dc.identifier.nimNIM030910302068
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/25159
dc.description.abstractPerdebatan tentang masalah kebertubuhan selalu menjadi topik yang up to date untuk dikaji. Di Indonesia, isu mengenai pornografi dan pornoaksi mulai memanas ketika pemerintah berencana untuk mengeluarkan kebijakan baru yaitu Rancangan Undang-Undang Anti pornografi Dan Pornoaksi (RUU APP). Banyak kalangan yang menilai bahwa rancangan undang-undang tersebut berbasis politik yang hanya menguntungkan kelompok tertentu saja dengan menggunakan senjata pamungkas moralitas. RUU APP yang direncanakan tersebut masih menimbulkan reaksi pro dan kontra di masyarakat, yaitu antara kalangan yang berbasis agama konservatif dengan para aktivis perempuan dan, serta antara sesama aktivis perempuan yang berbeda ideologi. Permasalahan yang diangkat dalam penelitian ini ialah, Bagaimana persepsi para feminis dan aktivis perempuan yang tergabung dalam organisasi perempuan di Jember terhadap pornografi dan pornoaksi. Serta apa yang menjadi latar belakang dari berbedanya persepsi tersebut. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan lokasi penelitian di Kabupaten Jember. Dalam menentukan informan yang akan diteliti, peneliti menggunakan metode purposive sampling yaitu penentuan informan dengan sengaja dan jelas. Pengumpulan data penelitian melalui observasi, wawancara baku terbuka dan dokumentasi.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries030910302068;
dc.subjectPORNOGRAFI, PORNOAKSIen_US
dc.titlePERSEPSI AKTIVIS PEREMPUAN TERHADAP PORNOGRAFI DAN PORNOAKSI (Studi Kasus terhadap Aktivis Organisasi-Organisasi Perempuan di Jember)en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record