Analisis Pola Pengungkapan Tanggung Jawab Sosial Perusahaan yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia ( Tahun 2007 – 2009 )
Abstract
This study aims to: (1) examined patterns of disclosure of social responsibility
through the theme, location and type of disclosure in companies listed on stock exchanges
of Indonesia. (2) knowing how to support the theory, survey results or some research on
patterns of social responsibility disclosure. The analysis used the research literature with
analysis of information. Library research done by collecting data through a written heritage,
especially archives and books about the opinion or theory being studied. The data used in
this research is secondary data which is the company's annual report in the category of time
series (times series) of 2007 to 2009.
The results analysis showed that most of the companies listing on the Indonesia
Stock Exchange has revealed the theme of social responsibility and environmental values
despite different weights. Based on research in the annual report of 2007, the pattern
selected by the disclosure that many companies are using CSR as a separate location and to
choose the type of qualitative narrative. Whereas in 2008, the pattern of expression that has
been chosen companies are using CSR as a separate location and type of non-monetary
quantitative. In 2009, the disclosure of the selected location is the location of most types of
disclosure of CSR and to choose the most are non-monetary quantitative.
The results of data analysis showed that the selection pattern of disclosure of
corporate social responsibility through the theme, type and location of disclosure is
associated with stakeholder theory, legitimacy theory, and agency theory and the theory of
political economy. That's because the whole theory on mutual influence and support the
importance of the implementation of corporate social responsibility. .....Penelitian ini bertujuan untuk : (1) menelaah pola pengungkapan tanggung jawab
sosial melalui tema, lokasi dan tipe pengungkapan pada perusahaan yang terdaftar di bursa
efek Indonesia. (2) mengetahui bagaimana teori pendukung, hasil survey atau beberapa
penelitian tentang pola pengungkapan tanggung jawab sosial. Analisis yang digunakan
yaitu riset kepustakaan dengan analisis informasi. Riset kepustakaan dilakukan dengan cara
mengumpulkan data melalui peninggalan tertulis, terutama arsip dan buku tentang pendapat
atau teori yang sedang diteliti. Adapun data yang digunakan dalam penelitian ini adalah
data sekunder yaitu laporan tahunan perusahaan dalam kategori runtun waktu (times series)
Tahun 2007 sampai dengan 2009.
Hasil analisis menunjukkan bahwa sebagian besar perusahaan yang listing di Bursa
Efek Indonesia telah mengungkapkan tema tanggung jawab sosial dan lingkungannya
meskipun bobot nilainya berbeda-beda. Berdasarkan penelitian dalam laporan tahunan
tahun 2007, pola pengungkapan yang banyak dipilih oleh perusahaan adalah penggunaan
lokasi CSR secara tersendiri dan untuk tipe memilih kualitatif naratif. Sedangkan tahun
2008, pola pengungkapan yang banyak dipilih perusahaan adalah penggunaan lokasi CSR
secara tersendiri dan tipe kuantitatif non moneter. Pada tahun 2009 lokasi pengungkapan
yang dipilih paling banyak adalah lokasi CSR dan untuk tipe pengungkapan dipilih paling
banyak adalah kuantitatif non moneter.
Hasil analisis data menunjukkan bahwa pemilihan pola pengungkapan tanggung
jawab sosial perusahaan melalui tema, tipe dan lokasi pengungkapan sangat berhubungan
dengan teori stakeholders, teori legitimasi, dan teori agensi serta teori ekonomi politik. Hal
itu dikarenakan keseluruhan teori di atas saling mempengaruhi dan mendukung pentingnya
pelaksanaan tanggung jawab sosial oleh perusahaan.