PERBANDINGAN KETEPATAN DIMENSI HORIZONTAL ANTARA GYPSUM TIPE III DAUR ULANG DENGAN GYPSUM TIPE III MEREK 3L GERMANY DALAM WAKTU PENYIMPANAN 5 TAHUN
Abstract
Gypsum tersebar di berbagai belahan dunia. Di bidang kedokteran gigi
gypsum memiliki fungsi yang sangat penting, terutama pada pembuatan gigi tiruan.
Untuk mendapatkan suatu gigi tiruan yang baik, model kerja harus akurat sesuai
dengan jaringan rongga mulut penderita yang diperoleh dari hasil suatu cetakan yang
diisi dengan gypsum. Di klinik kedokteran gigi kebanyakan model kerja yang telah
digunakan akan menjadi limbah yang tidak digunakan lagi. Menurut Permenkes no.
269 th. 2008 tentang Rekam Medis, rekam medik yang berupa model kerja dengan
lama penyimpanan di atas 5 tahun, dapat dimusnahkan. Reaksi pembentukan dihidrat
merupakan reaksi reversibel dalam arti hemihidrat bisa menjadi dihidrat atau
sebaliknya. Hal ini berarti gypsum dapat didaur ulang kembali dengan cara
menghilangkan kandungan airnya
Tujuan dari penelitian ini adalah mengetahui perbandingan ketepatan dimensi
horizontal antara gypsum tipe III daur ulang dengan gypsum tipe III merek 3L
Germany dalam waktu penyimpanan 5 tahun. Hasil penelitian ini diharapkan dapat
memberikan informasi kepada dokter gigi, mahasiswa, dan tekniker sebagai bahan
pertimbangan untuk memanfaatkan kembali gypsum daur ulang, juga mengurangi
pencemaran lingkungan dari limbah gypsum.
Jenis penelitian yang dilakukan adalah eksperimental laboratoris yang
dilakukan di Laboratorium Kimia Fakultas MIPA UNEJ dan Laboratorium
Teknologi Kedokteran Gigi Fakultas Kedokteran Gigi UNEJ pada bulan April 2012.
Sampel pada penelitian ini merupakan replika dari model acuan berbentuk limas dari
hasil daur ulang gypsum tipe III. Model sampel diukur dengan menggunakan jangka
sorong pada titik-titik acu yang telah ditentukan (titik AB-BC-CA) pada bidang
horizontal dari model sampel hasil cetakan bahan cetak alginat dengan bahan gypsum
tipe III daur ulang dengan waktu penyimpanan 5 tahun. Lalu diproyeksikan pada
kertas millimeter untuk mendapatkan panjang garis acu diagonal yang tidak tampak
secara langsung. Setelah data terkumpul kemudian dilakukan analisa data.
Hasil penelitian yang didapatkan yaitu selisih rata-rata paling jauh adalah
pada garis AB garis acuan X3 yakni sebesar 0,5 cm, sedangkan selisih rata-rata paling
mendekati adalah pada garis AB garis acuan X1 yakni sebesar 0 cm. Hal ini
menunjukkan bahwa lama penyimpanan limbah model yang akan didaur ulang
hingga waktu 5 tahun pun tidak menunjukkan perbedaan ketepatan dimensi
horizontal yang signifikan
Kesimpulan yang didapat adalah tidak terdapat perbedaan ketepatan dimensi
horizontal yang signifikan antara gypsum tipe III hasil daur ulang dengan gypsum
tipe III merek 3L Germany dalam waktu penyimpanan 5 tahun.
Collections
- UT-Faculty of Dentistry [2062]