Show simple item record

dc.contributor.authorAnggun Dyah Pitaloka
dc.date.accessioned2014-01-27T00:01:08Z
dc.date.available2014-01-27T00:01:08Z
dc.date.issued2014-01-27
dc.identifier.nimNIM072110101094
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/24628
dc.description.abstractPelayanan rawat inap merupakan salah satu unit pelayanan yang memiliki peran penting dalam pengelolaan suatu rumah sakit. Sebagian besar pendapatan rumah sakit berasal dari pelayanan yang diberikan oleh unit rawat inap yang sangat bermakna terhadap kelangsungan organisasi rumah sakit di masa datang. Pemanfaatan rawat inap yang rendah mengindikasikan adanya pemborosan dalam pelayanan kesehatan yang diberikan, sehingga memerlukan usaha-usaha agar pemanfaatannya dapat memadai. Indikator pemanfaatan tempat tidur rumah sakit disebut Bed Occupancy Rate Jenis penelitian ini adalah penelitian deskriptif dan berdasarkan waktunya menggunakan pendekatan cross sectional. Jumlah sampel dalam penelitian ini adalah 60 sampel yang diambil berdasarkan teknik proportional stratified random sampling. Pengambilan data dalam penelitian ini dengan menggunakan teknik wawancara dengan kuesioner. Data yang diperoleh selanjutnya dianalisis secara deskriptif untuk menafsirkan data-data dan keterangan yang diperoleh yang selanjutnya akan dapat digunakan untuk memberikan gambaran sebenarnya mengenai proses pengambilan keputusan pasien dalam pemanfaatan pelayanan rawat inap Rumah Sakit Wijaya Kusuma. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pada tahap pengenalan masalah terdapat 87% responden menyadari bahwa masalah kesehatannya membutuhkan pelayanan rawat inap, pada tahap pencarian informasi sebagian besar responden sebanyak 80% responden melakukan pencarian informasi pelayanan rawat inap RS Wijaya Kusuma, pada tahap evaluasi alternatif, sebagian kecil responden yaitu sebanyak 33% responden membandingkan pelayanan rawat inap RS Wijaya Kusuma dengan pelayanan rawat inap rumah sakit lain, pada tahap keputusan sebagian besar responden yaitu sebanyak 47% responden memilih rawat inap di RS Wijaya Kusuma dengan tipe pengambilan keputusan terbatas, pada tahap perilaku pasca pemanfaatan seluruh responden 100% memberikan penilaian yang positif terhadap RS Wijaya Kusuma. Berdasarkan hasil penelitian, dapat diambil kesimpulan yaitu terdapat rangkaian proses pengambilan keputusan pasien untuk rawat inap serta banyaknya responden yang melakukan pengenalan masalah tidak mencerminkan banyaknya responden yang melakukan pencarian informasi dan banyaknya responden yang melakukan pencarian informasi tidak mencerminkan banyaknya responden yang melakukan evaluasi alternatif.en_US
dc.relation.ispartofseries072110101094;
dc.subjectIdentifikasi Proses Pengambilan Keputusan Pasien, Pelayanan Rawat Inapen_US
dc.titleIDENTIFIKASI PROSES PENGAMBILAN KEPUTUSAN PASIEN DALAM PEMANFAATAN PELAYANAN RAWAT INAP RUMAH SAKIT WIJAYA KUSUMA LUMAJANG TAHUN 2012en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record