PENERAPAN PENDEKATAN SAVI (SOMATIS, AUDITORI, VISUAL,DAN INTELEKTUAL) DENGAN METODE EKSPERIMEN UNTUK MENINGKATKAN AKTIVITAS BELAJAR DAN KETUNTASAN HASIL BELAJAR FISIKA SISWA KELAS VIII C SMP NEGERI 3 BONDOWOSO TAHUN AJARAN 2010/2011

Abstract

Fisika adalah pelajaran tentang kejadian alam, yang memungkinkan penelitian dengan percobaan, pengukuran apa yang didapat, penyajian secara matematis dan berdasarkan peraturan-peraturan umum. Fisika merupakan mata pelajaran yang tidak hanya sekedar hafalan, tetapi memerlukan pengertian dan pemahaman konsep yang dititik beratkan pada proses terbentuknya pengetahuan melalui suatu penemuan, penyajian data secara matematis, dan berdasarkan aturan-aturan tertentu. Dari data observasi awal yang dilaksanakan pada tanggal 8 Februari, 12-14 Februari 2011 di Kelas VIII C SMP Negeri 3 Bondowoso, ditemukan rendahnya ketuntasan hasil belajar fisika siswa. Berdasarkan data ulangan harian kelas VIII C dari 40 siswa hanya 25% yang dapat dinyatakan tuntas belajar mengingat KKM yang harus ditempuh siswa yaitu minimal mendapatkan nilai ≥ 71. Aktivitas belajar siswa juga tergolong rendah yaitu dari 40 siswa hanya 50.83% siswa yang aktif memperhatikan penjelasan guru; 29.17% siswa yang aktif mengerjakan soal; 20% siswa yang aktif bertanya, dan 23.33% siswa yang aktif menjawab pertanyaan. Berdasarkan uraian di atas, maka diperlukan perbaikan pembelajaran dengan menerapkan pendekatan SAVI (Somatis, Auditori, Visual, dan Intelektual) dengan metode eksperimen untuk meningkatkan aktivitas belajar dan ketuntasan hasil belajar fisika siswa kelas VIII C SMP Negeri 3 Bondowoso. Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) mendeskripsikan peningkatan aktivitas belajar fisika siswa menggunakan pendekatan SAVI (Somatis, Auditori, Visual, dan Intelektual) dengan metode eksperimen, (2) mendeskripsikan peningkatan ketuntasan hasil belajar fisika siswa menggunakan pendekatan SAVI (Somatis, Auditori, Visual, dan Intelektual) dengan metode eksperimen. Penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas sehingga subyek penelitian sudah ditetapkan di kelas VIII C SMP Negeri 3 Bondowoso tahun ajaran 2010/2011 yang dimulai tanggal 7-23 Mei 2011. Metode pengumpulan data yang digunakan adalah metode observasi, dokumentasi, wawancara, dan tes. Data yang didapatkan adalah aktivitas guru dan aktivitas siswa selama proses pembelajaran berlangsung dan hasil belajar pada siklus I dan siklus II serta hasil wawancara dengan guru bidang studi dan siswa. Data hasil observasi memperlihatkan bahwa prosentase aktivitas siswa secara klasikal mengalami peningkatan dari siklus I ke siklus II yaitu masingmasing

88.93% dan 90.6%. Berdasarkan analisis hasil belajar pada siklus I diperoleh ketuntasan hasil belajar sebesar 80%, siswa yang tuntas belajar secara individu sebanyak 32 siswa dan yang tidak tuntas secara individu sebanyak 8 siswa. Sedangkan analisis hasil belajar pada siklus II diperoleh ketuntasan hasil belajar sebesar 90%, siswa yang tuntas belajar secara individu sebanyak 36 siswa dan yang tidak tuntas secara individu sebanyak 4 siswa. Berdasarkan pada hasil dan analisis data yang ditunjukkan pada siklus I dan siklus II, dapat disimpulkan bahwa penerapan pendekatan SAVI (Somatis, Auditori, Visual, dan Intelektual) dengan metode eksperimen dapat meningkatkan aktivitas belajar dan ketuntasan hasil belajar fisika siswa kelas VIII C SMP Negeri 3 Bondowoso tahun ajaran 2010/2011.