Show simple item record

dc.contributor.authorEsty Yanuarizka Utami
dc.date.accessioned2014-01-26T22:21:39Z
dc.date.available2014-01-26T22:21:39Z
dc.date.issued2014-01-26
dc.identifier.nimNIM020210101201
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/24431
dc.description.abstractMatematika sebagai ilmu deduktif, dalam proses menurunkan/merumuskan konsep/prinsip matematika dapat dimungkinkan menggunakan proses induktif. Model pembelajaran berpikir induktif adalah pola belajar-mengajar yang dirancang untuk mengembangkan proses berpikir secara induktif. Dalam proses berpikir tersebut telah dirancang jalan penalaran setapak demi setapak yang untuk mengikuti alur berpikir tersebut sangat penting sebab kekuatan berpikir mengikuti hukum perkembangan berpikir. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) penerapan model pembelajaran berpikir induktif dengan peta keterkaitan konsep; (2) aktivitas siswa selama pembelajaran berpikir induktif dengan peta keterkaitan konsep; dan (3) ketuntasan hasil belajar siswa setelah penerapan model pembelajaran berpikir induktif dengan peta keterkaitan konsep. Penelitian dilaksanakan mulai tanggal 21 Desember 2006 sampai 31 Desember 2006 dengan subjek penelitian siswa kelas VIIB semester I SMP Muhammadiyah I Jember tahun ajaran 2006/2007. Jenis penelitian ini adalah penelitian tindakan kelas. Sedangkan pendekatan yang digunakan adalah pendekatan kualitatif dan kuantitatif. Penerapan model pembelajaran berpikir induktif dengan peta keterkaitan konsep (PKK) berjalan dengan baik sesuai dengan teori pembelajaran. Pembelajaran ini mampu melatih siswa menemukan konsep secara ilmiah yaitu siswa dapat membentuk pengertian suatu konsep matematika sendiri, menginterpretasi data yang diperoleh dan menerapkan prinsip-prinsip konsep yang terbentuk itu untuk menyelesaikan permasalahan matematika. Untuk membantu siswa melewati tahaptahap belajar induktif tersebut, dalam pembelajaran ini diberikan LKS. Pembelajaran berpikir induktif dengan peta keterkaitan konsep (PKK) menunjukkan aktivitas siswa yang tinggi. Keaktifan siswa dari pembelajaran pertama ke pembelajaran kedua mengalami peningkatan, aktivitas siswa yang diamati secara visual meningkat sebesar 9,55% yaitu 89,06%. Sedangkan aktivitas siswa yang diamati dari pekerjaannya menunjukkan peningkatan sebesar 4,05% yaitu 86,60%. Ketuntasan belajar siswa secara klasikal telah tercapai pada siklus pertama dengan persentase sebesar 83,33%. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa model pembelajaran berpikir induktif dengan peta keterkaitan konsep (PKK) dapat meningkatkan hasil belajar siswa dan dapat dijadikan sebagai salah satu alternatif dalam penentuan model pembelajaran. Program Studi Pendidikan Matematika, Jurusan Pendidikan MIPA, Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan, Universitas Jember.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries020210101201;
dc.subjectPeta Keterkaitan Konsepen_US
dc.titlePenerapan Model Pembelajaran Berpikir Induktif dengan Peta Keterkaitan Konsep (PKK) Sub Pokok Bahasan Perbandingan pada Siswa Kelas VIIB Semester 1 SMP Muhammadiyah I Jember Tahun Ajaran 2006/2007en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record