BALANCED SCORECARD SEBAGAI PENGUKUR KINERJA PERUSAHAAN
Abstract
Penelitian ini bertujuan untuk menguji dan menganalisis bagaimanakah
kinerja suatu perusahaan jika diukur menggunakan pendekatan Balanced Scorecard,
yang mengukur kinerja dari empat perspektif yaitu, Perspektif Pertumbuhan Dan
Pembelajaran, Perspektif Pelanggan, Perspektif Proses Bisnis Internal Dan Perspektif
Keuangan.
Penelitian ini dilakukan pada Bank Jatim Cabang Jember. Data yang
digunakan pada penelitian ini adalah data primer dan data sekunder. Data primer
diperoleh langsung dari responden melalui penyebaran kuisioner, dalam penelitian
ini digunakan dua jenis responden yaitu karyawan dan nasabah. Sedangkan data
primer diperoleh dari laporan keuangan yang digunakan untuk mengukur kinerja
perusahaan pada perspektif keuangan.
Langkah pertama yang dilakukan pada penelitian ini adalah dengan
menganalisis lingkungan perusahaan dengan menggunakan analisis SWOT
(Strenght, Weakness, Opportunity, And Threat), dan menentukan rumusan strategi
yang didasarkan pada visi dan misi, setelah itu ditentukan hubungan sebab akibat
antara keempat perspektif yaitu Perspektif Pertumbuhan Dan Pembelajaran,
Perspektif Pelanggan, Perspektif Proses Bisnis Internal Dan Perspektif Keuangan
dengan masing-masing strategi, selanjutnya dibuat ukuran kinerja (Lag Indicator
Dan Lead Indicator).
Hasil penelitian menunjukkan pada Perspektif Pertumbuhan Dan
Pembelajaran diperoleh nilai sebesar 16,5%, pada Perspektif Proses Bisnis Internal
sebesar 9,4%, pada Perspektif Pelanggan diperoleh nilai 3% sedangkan pada
Perspektif Keuangan sebesar 45%.