• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Teacher Training and Education
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Teacher Training and Education
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    Penggunaan Model Inkuiri Jurisprudensial Pada Pembelajaran Fisika Di SMP (Studi Eksperimen Pokok Bahasan Kalor Pada Kelas VII SMP Negeri 1 Tapen Semester Genap Tahun Ajaran 2010/2011)

    Thumbnail
    View/Open
    gdlhub- (83)MIPA-FKIP_1.pdf (667.2Kb)
    Date
    2014-01-26
    Author
    Melinda Eka Kurniasari
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Kualitas pembelajaran harus ditingkatkan untuk meningkatkan kualitas hasil pendidikan. Peningkatan kualitas pembelajaran yang efektif di dalam kelas dapat dilakukan dengan menggunakan model pembelajaran yang efektif untuk lebih memberdayakan potensi yang dimiliki siswa.Pada masa lalu proses belajar mengajar untuk mata pelajaran fisika kurang fokus pada siswa. Selain fokus kepada siswa tujuan pembelajaran perlu diubah dari sekedar memahami konsep dan prinsip, siswa juga harus memiliki kemampuan untuk berbuat sesuatu dengan menggunakan konsep dan prinsip yang telah dipahami. Model yang cocok untuk membimbing siswa menjadi lebih aktif dan kritis dalam berpikir untuk memperoleh pengetahuan yang baru sesuai dengan kondisi yang ada di masyarakat atau lingkungan sekitar yaitu, slah satunya model inkuiri jurispruensial. Model inkuiri jurisprudensial adalah model pembelajaran yang mengajari siswa untuk menganalisis dan berpikir secara sistematis dan kritis terhadap isu-isu atau permasalahan yang sedang hangat di masyarakat. Tujuan dari penelitian ini adalah: (1) untuk mengkaji perbedaan yang signifikan antara hasil belajar siswa menggunakan model inkuiri jurisprudensial dengan pembelajaran konvensional di SMP, (2) mengkaji aktivitas belajar siswa selama proses belajar mengajar fisika menggunakan model inkuiri jurisprudensial, dan (3) mengkaji retensi hasil belajar siswa setelah mengikuti pembelajaran fisika menggunakan model inkuiri jurisprudensial.. Jenis penelitian ini adalah penelitian eksperimen, dengan tempat penelitian ditentukan menggunakan cara purposive sampling area. Penelitian ini dilaksanakan di SMP Negeri 1 Tapen. Responden penelitian ditentukan setelah dilakukan uji homogenitas. Penentuan sampel penelitian dengan cluster random vii sampling. Rancangan penelitian menggunakan control group pre-test post-test design. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini adalah dokementasi, wawancara, tes, dan observasi. Analisis data menggunakan uji t untuk menjawab rumusan masalah yang pertama, menggunakan persentase aktivitas untuk menjawab rumusan masalah yang kedua, dan menggunakan uji t untuk menjawab rumusan masalah yang ketiga. Analisis data hasil belajar siswa menggunakan uji t diperoleh t =3,74 dan nilai t tabel = 1,99 sehingg t hitung viii ≥ t tabel , maka hipotesis nihil (H ) ditolak dan hipotesis kerja (H ) diterima. Hasil analisis aktivitas siswa diperoleh persentase aktivitas siswa sebesar 75,83% dan termasuk pada kriteria aktif. Analisis data retensi menggunakan uji t diperoleh nilai t a hitung =1,93 dan nilai t =2,02 sehingga t hitung < t tabel , maka hipotesis nihil (H 0 tabel ) diterima dan hipotesis kerja (H ) ditolak. Jadi tidak ada perbedaan yang signifikan antara skor post-test dengan skor tes tunda. Hal ini menunjukkan bahwa model inkuiri jurisprudensial membuat retensi belajar siswa terhadap konsep Kalor dikatakan baik. Berdasarkan analisis data yang diperoleh, maka kesimpulan dari penelitian ini adalah:(1) ada perbedaan yang signifikan antara hasil belajar siswa menggunakan model inkuiri jurisprudensial dan pembelajaran konvensional pada siswa kelas VII SMP Negeri 1 Tapen tahun ajaran 2010/2011, (2) aktivitas belajar siswa kelas VII SMP Negeri 1 Tapen tahun ajaran 2010/2011 selama mengikuti pembelajaran fisika menggunakan model inkuiri jurisprudensial termasuk dalam kriteria aktif, dan (3) retensi hasil belajar siswa kelas VII SMP Negeri 1 Tapen tahun ajaran 2010/2011 setelah mengikuti pembelajaran fisika menggunakan model inkuiri jurisprudensial dapat dikatakan baik.
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/24314
    Collections
    • UT-Faculty of Teacher Training and Education [15446]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository