ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN PUBLIK SUBSEKTOR FOOD AND BEVERAGES SEBELUM DAN SESUDAH HEDGING
Abstract
Hedging merupakan suatu strategi yang digunakan oleh perusahaan untuk
menekan seminimal mungkin risiko-risiko yang ditimbulkan oleh adanya
perbedaan selisih kurs valas yang digunakan. Hedging menjamin bahwa nilai
tukar valas yang akan diterima di masa depan tidak akan dipengaruhi oleh
fluktuasi nilai tukar valas. Sehingga, dengan adanya metode hedging diharapkan
mampu mengurangi gejolak arus kas perusahaan karena pengeluaran dan
penerimaan arus kas tidak akan berfluktuasi sebagaimana fluktuasi valas. Yang
menjadi pokok permasalahan dalam penelitian ini adalah bagaimana kinerja
keuangan perusahaan publik subsektor food and beverages sebelum dan sesudah
melakukan hedging di Bursa Efek Indonesia dan menentukan apakah terdapat
perbedaan kinerja keuangan perusahaan publik subsektor food and beverages
sebelum dan sesudah melakukan hedging di Bursa Efek Indonesia.
Untuk menjawab permasalahan dalam penelitian ini, maka digunakan alat
analisis berupa rasio keuangan diantaranya, current ratio, quick ratio, earning per
share, return on assets, dan return on equity. Kemudian dari hasil perhitungan
rasio-rasio keuangan tersebut dilakukan analisis untuk mengetahui kinerja
keuangan peusahaan sebelum dan sesudah melakukan hedging serta ada tidaknya
perbedaan perbedaan pada kinerja keuangan perusahaan sebelum dan sesudah
melakukan hedging dengan cara membandingkan rasio-rasio keuangan
perusahaan dengan rasio rata-rata industri maupun dengan cara melihat
perkembangan rasio-rasio tersebut dari tahun ke tahun selama periode penelitian