| dc.description.abstract | Dari hasil pengamatan pra siklus yang telah dilaksanakan di kelas V SDN
Tegalgede 02 Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember terdapat beberapa
permasalahan dalam pembelajaran dikelas antara lain hasil belajar klasikal siswa
rendah (62,8%) yang masih jauh dari KKM yang ditetapkan sekolah (80%) dan
aktifitas belajar siswa juga rendah. Selain itu metode yang digunakan guru juga
masih bersifat konvensional./ceramah saja.
Penelitian ini menggunakan penelitian yang berbasis kelas atau Penelitian
Tindakan Kelas dengan menerapkan penggunaan model pembelajaran Problem
Basic Learning (
PBL) dengan Eksperimen. Penelitian ini berlangsung selama 2
siklus dimana masing-masing siklus terdiri dari 4 tahapan kegiatan yaitu
perencanaan (planning), pelaksanaan tindakan (actions), observasi dan refleksi.
Object yang menjadi penelitian adalah siswa kelas V SDN Tegalgede 02 yang
berjumlah 32 orang (13 laki-laki dan 19 perempuan).
Dari pelaksanaan perbaikan pembelajaran siklus 1 dan siklus 2 diperoleh
hasil yang sangat signifikan. Indikasi ini berupa adanya peningkatan hasil belajar
siswa dari 62,3% (pra siklus) menjadi 96,8% pada akhir siklus 2 dan aktifitas
belajar siswa dari 21,8% (pra siklus) menjadi 93,7% diakhir siklus 2. Secara
umum pelaksanaan perbaikan pembelajaran di kelas 5 SDN Tegalgede 02
Kecamatan Sumbersari Kabupaten Jember berhasil dengan baik sesuai dengan
tujuan dari penelitian yang telah ditetapkan. | en_US |
