INVENTARISASI TUMBUHAN PAKU (PTERIDOPHYTA) DI KAWASAN WISATA AIR TERJUN TIRTO KEMANTEN, KECAMATAN KALIBARU, KABUPATEN BANYUWANGI SEBAGAI SUMBER BELAJAR BIOLOGI
Abstract
Tumbuhan paku dapat hidup dimana saja, pada daerah yang terkena sinar
matahari langsung hingga tempat-tempat yang tertutup kanopi hutan yang rapat,
ditemukan juga di dataran rendah hingga pegunungan, pada kondisi tanah berair
hingga kering pada iklim tropis hingga sub tropis. Kawasan wisata air terjun Tirto
Kemanten merupakan salah satu lokasi yang banyak ditumbuhi tumbuhan paku.
Di dalam KTSP (Kurikulum Tingkat Satuan Pendidikan), Tumbuhan paku
(Pteridophyta) merupakan salah satu materi pelajaran biologi di sekolah, di tingkat
SMA (Sekolah Menengah Atas) kelas X (sepuluh) semester 2 (genap), pada
pokok bahasan Plantae, dengan Sub Pokok Bahasan “Tumbuhan paku
(Pteridophyta)”. Ada pun beberapa indikator pencapaian terhadap siswa adalah
dapat menjelaskan karakteristik tumbuhan paku, perkembangbiakan, klasifikasi
dan contoh-contohnya. Untuk meningkatkan gairah siswa dalam belajar, siswa
perlu diberi kesempatan untuk mencari data dari berbagai sumber agar dapat
belajar dengan sebaik-baiknya. Guru saat ini dituntut dapat memiliki,
menciptakan, dan menggunakan media sesuai dengan tujuan, jenis materi, dan
strategi yang digunakan (http://harmonykids. wordpress. com/2008/05/26/strategibelajar-dengan-aneka-sumber/.