MITOS BUYUT CILI MASYARAKAT USING KEMIREN SERTA PEMANFAATANNYA SEBAGAI MATERI PEMBELAJARAN BAHASA DAN SASTRA DI SMA
Abstract
Jenis penelitian yang diambil adalah deskriptif dengan rancangan penelitian
kualitatif. Sumber data pada penelitian ini adalah orang-orang yang memiliki
wewenang untuk menceritakan tuturan mitos yang ada pada masyarakat Desa
Kemiren, sedangkan data pada penelitian ini adalah berupa informasi atau penjelasan
dari informan yang berkenaan dengan penuturan dan cara pewarisan mitos Buyut Cili
masyarakat Using Kemiren. Teknik pengumpulan data menggunakan teknik
wawancara, teknik observasi, dan teknik dokumentasi, sedangkan analisis data terdiri
dari tiga proses yaitu reduksi data, penyajian data, menarik kesimpulan dan verifikasi
temuan.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa mitos Buyut Cili masyarakat Using
Kemiren mempunyai cerita yang dituturkan dalam berbagai momen yang meliputi
momen selamatan di makam Buyut Cili, momen saat perbaikan jalan desa, dan
momen saat ider bumi, mitos tersebut diwariskan dari generasi ke generasi dengan
cara lisan, Penekanan dan pemaknaan istilah-istilah budaya dalam penuturan mitos
Buyut Cili berkenaan dengan ciri-ciri kelisanan primer (1) agregatif. (2) copio, (3)
empatitis partisipatori, (4) situasional, dan mitos Buyut Cili juga dapat dijadikan
materi pembelajaran bahasa dan sastra di SMA, dengan keterampilan mendengarkan
yang berkaitan dengan standar kompetensi memahami cerita rakyat yang dituturkan.