dc.description.abstract | pelayanan KTP termasuk pelayanan publik merupakan suatu arena
transaksi paling nyata dan intensif antara rakyat dengan pemerintah. Dalam
rangka transaksi tersebut, kewajiban pemerintah adalah untuk meningkatkan
kinerja pelayanan publik kepada masyakat. Selama ini pelayanan yang diberikan
oleh pemerintah kurang memuaskan masyarakat sebagai pengguna jasa
diantaranya waktu penyelesaian KTP yang tidak sesuai dengan target, prosedur
yang berbelit-belit, dan kurang responsif terhadap keluhan masyarakat.
Tujuan penelitian ini untuk mendeskripsikan kinerja pelayanan publik
dalam pembuatan kartu tanda penduduk. Penelitian ini dilaksanakan di Kantor
Kecamatan Maron Kabupaten Probolinggo.
Dalam penelitian ini menggunakan pendekatan kuantitatif dengan tipe
penelitian deskriptif. Responden dalam penelitian ini adalah masyarakat yang
sudah melakukan pembuatan kartu tanda penduduk. Penentuan responden tersebut
dilakukan dengan cluster random sampling dan insidental. Teknik pengambilan
data dilakukan dengan penyebaran kuesioner, observasi nonpartisipan dan
dukumentasi. Data yang diperoleh, kemudian di analisis secara interaktif dengan
menggunakan skala likert, kategori interval, penyajian data berupa tabel dengan
perhitungan statistik deskriptif yaitu mean dan modus.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa, perhitungan mean variabel kinerja
pelayanan publik sebesar 4.02 sehingga dalam interval kategori penilaian kinerja
pelayanan publik dapat dikatakan baik. Sedangkan untuk perhitungan modus pada
variabel kinerja pelayanan publik terdapat pada skor (4) diperoleh jumlah total
frekuensi tertinggi 600 sehingga dalam interval kategori penilaian kinerja
pelayanan dapat dikategorikan baik. Dapat disimpulkan kinerja pelayanan publik | en_US |