Show simple item record

dc.contributor.authorDian Yulianing Pratiwi
dc.date.accessioned2014-01-23T10:22:51Z
dc.date.available2014-01-23T10:22:51Z
dc.date.issued2014-01-23
dc.identifier.nimNIM050210103033
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/22532
dc.description.abstractGlobalisasi sudah merambah dunia pendidikan yang menuntut sekolah untuk melakukan berbagai upaya yang berorientasi pada penciptaan kompetensi lulusan yang berdayasaing global. Peningkatan mutu pendidikan harus dimulai dari usaha peningkatan mutu kemampuan tenaga pendidik guru, disamping perlu tersedianya sarana dan prasarana, biaya dan berbagai kemudahan lainnya yang relevan dengan tuntutan kurikulum. Ada beberapa metode pembelajaran dan pendekatan yang disesuaikan dalam pelaksanaan kurikulum. Tugas guru adalah memilih dan menggunakan metode dan pendekatan dalam pengajaran. Salah satu model pembelajaran kooperatif adalah Numbered Head Structure. Penggunaan model pembelajaran ini dimaksudkan sebagai salah satu upaya untuk membangkitkan motivasi siswa secara individual dalam mengungkapkan pendapat atau tanggapan secara lisan maupun tulisan dan menjawab pertanyaan. Berdasarkan hasil wawancara dengan guru Biologi kelas XI IPA 3 SMA Negeri Balung, metode yang biasa digunakan dalam proses pembelajaran masih menggunakan metode konvensional sehingga siswa cenderung pasif dan kurang termotivasi dalam belajar. Dari tahun-tahun sebelumnya, permasalahan yang muncul pada materi sistem regulasi yaitu, siswa kurang mendapat gambaran yang jelas mengenai struktur dan mekanisme kerja sistem sehingga hasil belajar siswa masih rendah yaitu pada tahun ajaran 2008/2009 siswa yang belum tuntas belajarnya mencapai 58,13%. Hal ini ditunjukkan dengan nilai siswa yang berada di bawah SKM yaitu ≤ 68. Dalam pembelajaran guru harus mampu memilih strategi dan model pembelajaran yang tepat agar siswa dapat belajar secara aktif. Oleh karena itu peneliti mengusulkan media animasi flash untuk memvisualisasikan materi tersebut agar mampu memberikan pemahaman yang optimal kepada siswa. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui peningkatan hasil belajar siswa dan peningkatan persentase ketuntasan hasil belajar siswa melalui pembelajaran kooperatif model Numbered Heads Structure dengan media animasi flash. Penelitian ini dilaksanakan di SMA Negeri Balung pada bulan Maret sampai April 2010. Responden penelitian adalah kelas XI IPA 3 dengan jumlah siswa sebanyak 38 orang. Jenis penelitian ini adalah Penelitian Tindakan Kelas Hasil analisis pada siklus I rata-rata hasil belajar siswa untuk aspek kognitif sebesar 78,28, aspek afektif sebesar 78,31 dan untuk aspek psikomotor sebesar 73,52. Sedangkan ketuntasan klasikal pada aspek kognitif adalah sebesar 84,21%, aspek afektif sebesar 92,10% dan aspek psikomotor sebesar 89,47%. Pada siklus II rata-rata hasil belajar siswa untuk aspek kognitif sebesar 90,28, aspek afektif sebesar 84,52 dan untuk aspek psikomotor sebesar 82,86. Sedangkan ketuntasan klasikal pada aspek kognitif adalah sebesar 97,36%, aspek afektif sebesar 94,73% dan aspek psikomotor sebesar 94,73%. Dari hasil penelitian tersebut menunjukkan adanya peningkatan. Penerapan model pembelajaran Numbered Heads Structure yang dikombinasikan dengan media animasi flash berhasil meningkatkan hasil belajar siswa dan ketuntasan hasil belajar siswa baik dari segi aspek kognitif, afektif dan psikomotor.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries050210103033;
dc.subjectNumbered Heads Structure, Animasi Flash, Hasil Belajaren_US
dc.titleENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN NUMBERED HEAD STRUCTURE DENGAN MEDIA ANIMASI FLASH UNTUK MENINGKATKAN HASIL BELAJAR BIOLOGI (en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record