Show simple item record

dc.contributor.authorAGUS HARIYANTO
dc.date.accessioned2014-01-23T09:40:00Z
dc.date.available2014-01-23T09:40:00Z
dc.date.issued2014-01-23
dc.identifier.nim000910292376
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/22502
dc.description.abstractSecara makro, perkembangan industri ritel tidak terlepas dari pengaruh tiga faktor utama yaitu ekonomi, demografi dan sosial budaya. Faktor ekonomi yang menunjang pertumbuhan industri ritel terutama adalah pendapatan per kapita penduduk Indonesia. Faktor kedua adalah demografi yaitu peningkatan jumlah penduduk Indonesia. Faktor ketiga adalah faktor sosial budaya, seperti terjadinya perubahan gaya hidup dan kebiasaan berbelanja. Konsumen saat ini menginginkan tempat berbelanja yang aman, lokasinya mudah dicapai, ragam barang yang bervariasi dan sekaligus dapat digunakan sebagai tempat rekreasi. Perkembangan industri fashion saat ini sangat pesat, hal ini dipicu oleh gaya hidup komunitas muda yang berkiblat pada industri musik tanah air yang telah menunjukkan ke-eksis-annya. Kabupaten Jember salah satu wilayah tingkat I yang mengikuti perkembangan tersebut. Kabupaten Jember merupakan satu-satunya daerah tingkat kabupaten di Indonesia yang memiliki universitas negeri. Selain memiliki satu universitas negeri, Kabupaten Jember juga memiliki 6 lembaga pendidikan swasta setara perguruan tinggi. Studi ini memfokuskan pada “Hubungan Antara Bauran Eceran Dengan Keputusan Pembelian di Distro clothing industries Black or White di Kabupaten Jember”. Metode penelitian yang digunakan pada penelitian ini adalah penelitian kuantitatif yaitu menggunakan angka-angka yang didapat dari jawaban responden dan dianalisis dengan rank spearman. Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan pada distro clothing industries black or white Kabupaten Jember, maka dapat disimpulkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara bauran ritel dengan keputusan pembelian di distro clothing industries black or white Kabupaten Jember, dengan hasil uji t sebesar 11,084. Selanjutnya berdasarkan hasil analisis yang menggunakan teknik korelasi Rank Spearman diperoleh nilai sebesar 0,848. Nilai ini masuk dalam interval kategori sangat kuat sehingga dapat dikatakan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara bauran ritel dengan keputusan pembelian di distro clothing industries black or white Kabupaten Jember.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries000910292376;
dc.subjectKEPUTUSAN PEMBELIAN DI DISTRO CLOTHINGen_US
dc.titleHubungan antara Bauran Eceran dengan Keputusan Pembelian di Distro Clothing Industries Black Or Whiten_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record