Show simple item record

dc.contributor.authorENDANG WAHYUNI
dc.date.accessioned2014-01-23T08:25:21Z
dc.date.available2014-01-23T08:25:21Z
dc.date.issued2014-01-23
dc.identifier.nimNIM050210191047
dc.identifier.urihttp://repository.unej.ac.id/handle/123456789/22427
dc.description.abstractMatematika adalah suatu pelajaran yang dianggap menakutkan, membosankan, tidak terlalu berguna dalam kehidupan sehari-hari, beban bagi siswa karena bersifat abstrak, penuh dengan angka dan rumus. Hasil belajar siswa rendah karean siswa memahami dan menemukan sendiri konsep materi yang sedang dipelajarinya. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk meningkatkan pemahaman konsep siswa terhadap garis dan persamaan garis lurus. Jenis penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu Penelitian Tindakan Kelas (PTK). Desain penelitian yang digunakan adalah adaptasi model skema Hopkins yaitu rancangan penelitian yang terdiri dari 4 fase meliputi perencanaan, tindakan, observasi, dan refleksi. Subjek penelitian adalah siswa kelas Kelas VIII C SMPN 2 Tanggul yang berjumlah 40 siswa. Metode yang digunakan untuk pengumpulan data menggunakan metode observasi, wawancara, dan metode tes. Analisis data yang digunakan adalah deskriptif kualitatif dan kuantitatif. Data yang dianalisis meliputi penerapan pembelajaran dengan metode penemuan (discovery) terbimbing yang diperoleh dari observasi dan wawancara, persentase aktivitas siswa secara klaksikal melalui observasi, dan pemahaman konsep melalui quiz 1, quiz 2, quiz 3 dan quiz 4, ketuntasan hasil belajar melalui tes akhir siklus I dan tes akhir siklus II. Hasil yang diperoleh dari penelitian ini adalah penerapan metode penemuan (discovery) terbimbing berjalan dengan lancar, terjadi peningkatan aktivitas siswa dari siklus I dan siklus II, pada siklus I persentase aktivitas siswa adalah 65.25% dan persentase aktivitas siswa pada siklus II adalah 86.08%, peningkatan aktivitas siswa adalah sebesar 20.83%. Ketuntasan hasil belajar siswa pada siklus I kurang dari 85% yaitu sebesar 72,50% sedangkan pada siklus II mecapai 87,50%, ketuntasan hasil belajar mengalami peningkatan sebesar 17% dan pemahaman konsep siswa pada pembelajaran I secara klasikal mancapai 62.50%, pada pembelajaran 2 secara klasikal (siklus I) mencapai 70%, pemahaman konsep siswa secara klasikal pada pembelajaran I mencapai 77.50% dan pemahaman konsep siswa secara klasikal pada pembelajaran 2 (siklus II) mencapai 85%, setiap pertemuan baik siklus I maupun siklus II mengalami peningkatan yang sama yaitu sebesar 7.50%, sedangkan peningkatan pemahaman konsep dari siklus I dan siklus II sebesar 3.75%. Kesimpulan yang didapat dari hasil analisis data dan pembahasan adalah penerapan metode penemuan (discovery) terbimbing berjalan dengan lancar, dan dapat meningkatkan aktivitas siswa, selain itu dapat meningkatan pemahaman konsep siswa terhadap garis dan persamaan garis lurus dan ketuntasan hasil belajar siswa juga meningkat.en_US
dc.language.isootheren_US
dc.relation.ispartofseries050210191047;
dc.subjectKonsep Siswa terhadap Garis dan Persamaan Garisen_US
dc.titlePENERAPAN METODE UNTUK MENINGKATKAN TERHADAP KELAS VIII PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN PENEMUAN (DISCOVERY) TERBIMBING PEMAHAMAN KONSEP GARIS DAN PERSAMAAN GARIS C SMPN 2 TANGGUL TAHUN PELAJARAN 2009/2010en_US
dc.typeOtheren_US


Files in this item

Thumbnail

This item appears in the following Collection(s)

Show simple item record