PERBEDAAN TEKANAN DARAH SEBELUM DAN SESUDAH DILAKUKAN DIET RENDAH GARAM PADA PENDERITA HIPERTENSI DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS SILO II KABUPATEN JEMBER
Abstract
Hipertensi merupakan salah satu penyakit kardiovaskuler yang menjadi
masalah setiap tahunnya. Banyak faktor yang menyebabkan hipertensi,
diantaranya mengenai gaya hidup yaitu salah satunya pola makan. Gaya hidup
penderita hipertensi dipengaruhi juga oleh pola makan. Kebiasaan mengkonsumsi
makanan dengan kadar garam berlebih dapat menyebabkan peningkatan tekanan
darah pada penderita hipertensi. Tingginya prevalensi hipertensi di wilayah kerja
Puskesmas Silo II dikarenakan tingginya konsumsi garam pada masyarakat Silo II
maka diperlukan suatu penelitian untuk mengetahui perbedaan tekanan darah
sebelum dan sesudah dilakukan diet rendah garam pada penderita hipertensi di
wilayah kerja Puskesmas Silo II Kabupaten Jember. Tujuan penelitian adalah
mengetahui perbedaan tekanan darah sebelum dan sesudah dilakukan diet rendah
garam pada penderita hipertensi di wilayah kerja Puskesmas Silo II Kabupaten
Jember.
Desain penelitian eksperiment dengan rancangan penelitian pre experiment
one group pretes-posttest. Populasi adalah penderita hipertensi diwilayah Kerja
Puskesmas Silo II Kabupaten Jember dengan jumlah 5.712 jiwa. Teknik sampling
yang digunakan adalah purposive cluster sampling, sehingga didapatkan 120
orang sampel dan 81 orang yang diberikan intervensi diet rendah garam.
Berdasarkan hasil penelitian dengan menggunakan uji dependent t-test
didapatkan nilai p=0,001 yang artinya ada perbedaan yang signifikan antara
tekanan darah sebelum dan sesudah dilakukan diet rendah garam pada penderita
hipertensi diwilayah kerja Puskesmas Silo II Kabupaten Jember dengan rata-rata
tekanan darah sesudah dilakukan diet rendah garam lebih rendah dibandingkan
sebelum dilakukan diet rendah garam.
Collections
- UT-Faculty of Nursing [1529]