Pengaruh Merokok Terhadap Viskositas Darah Melalui Pemeriksaan Hematokrit
Abstract
Penilaian atas saham merupakan kegiatan yang sangat penting. Salah satu
metode penilaian saham tersebut adalah Price Earning Ratio (PER). Metode ini
mendasarkan diri atas rasio antara harga saham per lembar yang berlaku di pasar
modal terhadap tingkat keuntungan bersih yang tersedia bagi pemegang saham. PER
dapat diartikan sebagai indikator kepercayaan pasar terhadap prospek pertumbuhan
perusahaan di masa yang akan datang.
Penelitian ini bertujuan menganalisis faktor-faktor yang diduga
mempengaruhi nilai Price Earning Ratio saham-saham yang terdaftar pada Bursa
Efek Indonesia. Faktor-faktor tersebut antara lain : Dividend Payout Ratio, Current
Ratio, Debt to Equity Ratio, Volume Perdagangan, Suku Bunga Sertifikat Bank
Indonesia, Total Assets Turnover dan Industry Average Price Earning Ratio.
Penelitian ini menggunakan analisis regresi dengan price earning ratio
sebagai variable dependen serta dividend payout ratio, current ratio, debt to equity
ratio, volume perdagangan, suku bunga sertifikat bank indonesia, total assets
turnover dan industry average PER sebagai variabel independen. Periode yang
dipergunakan adalah tahun 2007-2009 dengan 24 emiten sehingga ada 72 data
pengamatan sebagai sample yang diambil dengan cara purposive sampling.
Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa tidak semua variabel berpengaruh
signifikan terhadap price earning ratio. Hanya dua variabel yang berpengaruh secara
signifikan terhadap PER yaitu dividend payout ratio dan debt to equity ratio. Secara
simultan ketujuh variabel berpengaruh terhadap price earning ratio dibuktikan
dengan nilai Fhitung sebesar 2.799 sehingga Fhitung > Ftabel (2.799 > 2.156424).
Kata kunci: Price Earning Ratio, Deviden Payout Ratio, Current Ratio, Debt to
Equity Ratio, Volume Perdagangan, Suku Bunga Sertifikat Bank
Collections
- UT-Faculty of Medical [1508]