• Login
    View Item 
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Mathematics and Natural Sciences
    • View Item
    •   Home
    • UNDERGRADUATE THESES (Koleksi Skripsi Sarjana)
    • UT-Faculty of Mathematics and Natural Sciences
    • View Item
    JavaScript is disabled for your browser. Some features of this site may not work without it.

    STUDI REGIONALISASI DAS-DAS DI JAWA TIMUR : KARAKTERISTIK KURVA DURASI ALIRAN (FLOW DURATION CURVE)

    Thumbnail
    View/Open
    K (212)k_1ftp.pdf (523.9Kb)
    Date
    2014-01-23
    Author
    Agung Priyo Subakti
    Metadata
    Show full item record
    Abstract
    Penelitian ini bertujuan untuk mengklasifikasikan kesegaraman karakteristik 15 sampel Sub DAS di Jawa Timur berdasarkan analisis FDC. Pengolahan data dilakukan dengan menganalisis beberapa karakteristik fisik, hidrologi daerah aliran sungai dengan FDC. FDC dibuat dengan merangking semua data debit untuk menentukan seberapa besar range kejadian debit dalam periode waktu tertentu. Persentase FDC diperoleh dengan membagi jumlah kejadian debit dengan jumlah total hari pada periode pengamatan. Setelah dapat diketahui persentasenya, plot dalam sebuah grafik untuk membuat kurva durasi aliran (FDC). Berdasarkan hasil analisis menunjukkan bahwa debit terbesar pada Sub DAS sampel terjadi pada bulan Januari, Februari, Maret, dan April yang diasumsikan sebagai debit puncak di musim penghujan. Musim kemarau akan menghasilkan debit minimal terjadi pada bulan Juli, Agustus, dan September. Berdasarkan hasil analisis FDC yang menyatakan nilai Q/Q (1-Day Flow/ Mean Daily Flow) dan nilai Debit/Luas Sub Das/Hujan Rerata Tahunan dapat diklasifikasikan menjadi dua kriteria yaitu luasan Sub DAS (<200 km m dan >200 km 2 ), dan panjang total sungai (<1000 km dan >1000 km). Berdasarkan luasan <200 km 2 hasil yang diperoleh Sub DAS-13 Kramat Probolinggo memiliki frekuensi kejadian debit terbesar yaitu >=50 dengan persentase kejadian 0,03%. Sub DAS-14 Pekalen memiliki frekuensi kejadian debit terkecil dengan persentase kejadian 99,95 %. Berdasarkan luasan >200 km 2 hasil yang diperoleh Sub DAS-10 Stail K memiliki frekuensi kejadian debit terbesar yaitu >=50 dengan persentase kejadian 0,03%. Sub DAS-10 Stail K dan Sub DAS-12 Welang Purwodadi memiliki persentase terbesar pada frekuensi kejadian debit >=0,01 dengan nilai 100%. Standariasi FDC yang menyatakan nilai Debit/Luas Sub Das/Hujan Rerata Tahunan diklasifikasikan menjadi dua kelas berdasarkan Panjang Total Sungai <1000 km hasil yang diperoleh Sub DAS-7 Bomo Atas memiliki frekuensi kejadian debit terbesar yaitu >=75 dengan persentase kejadian 0,03%. Sub DAS-10 Stail K dan Sub DAS-12 Welang Purwodadi memiliki frekuensi kejadian debit terkecil sebesar >=0,01 dengan persentase nilai sebesar 100%. Berdasarkan Panjang Total Sungai >1000 km dapat diketahui Sub DAS-8 Karangdoro memiliki frekuensi kejadian debit terbesar yaitu >=75 dengan persentase kejadian 0,03%. Sub DAS-9 Kloposawit memiliki frekuensi kejadian debit terkecil >=0,01 dengan nilai persentase 99,95%. Metode regionalisasi ini dapat digunakan sebagai klasifikasi daerah aliran sungai untuk memperkirakan jumlah kejadian debit aliran di kawasan DAS tak terukur (un_gauged basin).
    URI
    http://repository.unej.ac.id/handle/123456789/22086
    Collections
    • UT-Faculty of Mathematics and Natural Sciences [3427]

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository
     

     

    Browse

    All of RepositoryCommunities & CollectionsBy Issue DateAuthorsTitlesSubjectsThis CollectionBy Issue DateAuthorsTitlesSubjects

    My Account

    LoginRegister

    Context

    Edit this item

    UPA-TIK Copyright © 2024  Library University of Jember
    Contact Us | Send Feedback

    Indonesia DSpace Group :

    University of Jember Repository
    IPB University Scientific Repository
    UIN Syarif Hidayatullah Institutional Repository