PENGARUH KOMPENSASI TERHADAP SEMANGAT KERJA KARYAWAN PT. FEDERAL INTERNASIONAL FINANCE (FIF) CABANG JEMBER
Abstract
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah kompensasi merupakan variabel yang mempengaruhi semangat kerja karyawan PT. FIF Cabang Jember. Selain untuk mengetahui apakah kompensasi merupakan variabel yang mempengaruhi semangat kerja karyawan PT. FIF Cabang Jember penelitian ini juga bertujuan untuk mengetahui variabel manakah dari kompensasi langsung dan kompensasi tak langsung yang memiliki pengaruh paling dominan terhadap semangat kerja karyawan PT. FIF Cabang Jember.
Kompensasi adalah segala sesuatu yang diterima karyawan sebagai imbalan atau balas jasa atas kontribusi yang mereka berikan kepada organisasi atau perusahaan yang berupa gaji/upah, insentif, bonus, premi dan sebagainya. FIF Cabang Jember juga memperhatikan kesejahteraan karyawannya, salah satu cara yang ditempuh adalah dengan pemberian kompensasi pada karyawan. Pemberian kompensasi oleh FIF Cabang Jember pada karyawan juga bertujuan untuk memberikan semangat dan memotivasi karyawan operasional lapang agar dapat meningkatkan produktivitas kerja mereka. Adapun kompensasi yang diberikan oleh FIF Cabang Jember kepada karyawan operasional lapang adalah berupa kompensasi langsung dan kompensasi tidak langsung. Kompensasi langsung disebut juga upah dasar yakni upah atau gaji tetap yang diterima seorang pekerja dalam bentuk upah bulanan (salary) atau upah mingguan atau upah tiap jam dalam bekerja (hourly wage)”. Kompensasi tidak langsung merupakan balas jasa yang diberikan dalam bentuk pelayanan karyawan, karena diperlakukan sebagai upaya menciptaan kondisi dan lingkungan kerja yang menyenangkan. Untuk mengukur kompensasi kerja karyawan dalam penelitian ini menggunakan indikator gaji dan insentif secara langsung serta tunjangan kesehatan dan tunjangan keselamatan secara tidak langsung. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif dengan penentuan daerah penelitian secara purposive yaitu tempat ditentukan dengan sengaja sesuai dengan tujuan penelitian. Metode penentuan responden dengan cara populativ dengan jumlah responden sejumlah 40 orang. Metode pengumpulan data dalam penelitian ini antara lain melalui angket/kuesioner, wawancara dan dokumentasi. Metode analisis data yang digunakan adalah analisis deskriptif dan analisis inferensial dengan rumus regresi linear berganda dengan uji F dan uji t. Hasil perhitungan menggunakan SPSS versi 15 for windows menunjukkan bahwa kompensasi langsung dan kompensasi tak langsung secara simultan mempunyai pengaruh yang signifikan terhadap variabel semangat kerja karyawan operasional lapang di PT. FIF Cabang Jember yaitu Fhitung = 10,467 > Ftabel = 2,47 dengan α = 0,05 > sig = 0,000 dan koefisien determinasi (Rsquare) sebesar 0,361 yang berarti variabel kompensasi langsung dan kompensasi tak langsung memberikan sumbangan sebesar 36,1% terhadap semangat kerja karyawan operasional lapang di FIF Cabang Jember. Besarnya proporsi sumbangan variabel kompensasi langsung (X1) = 20,463% dan kompensasi tak langsung (X2) = 15,688%. Dengan demikian proporsi sumbangan kompensasi terhadap semangat kerja masih rendah karena ada beberapa variabel lain yang mempengaruhi semangat kerja para karyawan operasional di PT. FIF Cabang Jember seperti beban tanggungan keluarga, status karyawan, usia, pengalaman kerja dan fisik.