dc.description.abstract | Masa antenatal atau masa kehamilan merupakan masa yang sangat penting
bagi seorang ibu. Ibu yang sedang hamil mempunyai beban yang berat, yaitu
menanggung dua nyawa sekaligus dalam satu waktu. Kualitas bayi dalam
kandungan ibu sangat di pengaruhi oleh gizi, kondisi fisik dan kondisi psikis ibu
saat hamil. perubahan fisik, perubahan psikis dari ibu hamil juga mempengaruhi.
Perubahan psikologi yang terjadi pada ibu hamil meliputi ketegangan, kecemasan,
ketakutan dan konflik batin, jika perubahan-perubahan tersebut tidak segera
ditangani, maka akan menimbulkan masalah pada ibu hamil tersebut.
Kecemasan pada ibu hamil merupakan suatu reaksi emosional dari
keadaan jiwa individu yang disertai dangan ketegangan dan kekhawatiran,
sehingga dapat mengganggu efisiensi individu dalam menghadapi suatu masalah.
Perasaan cemas sering tampak pada ibu hamil, dan cenderung pada ibu
primigravida. Primigravida adalah seorang wanita hamil yang untuk pertama kali.
Kecemasan yang dialami ibu hamil dapat diatasi dengan adanya dukungan. Suami
sangat berperan untuk membantu menenangkan kondisi fisik maupun psikis istri.
Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara dukungan
suami dengan tingkat kecemasan ibu primigravida trimester III. Penelitian ini
dilaksanakan dengan metode survey analitik dengan pendekatan cross sectional
yang berlokasi di Poli Hamil dan Laktasi RSD dr. Soebandi Jember. Jumlah ibu
primigravida trimester III yang dijadikan responden dalam penelitian ini sebanyak
53 orang dengan menggunakan teknik purposive sampling. Alat pengambilan data
pada penelitian ini menggunakan kuesioner untuk mengidentifikasi dukungan
suami dan tingkat kecemasan pada ibu primigravida trimester III. Alat uji
ix
statistik yang digunakan untuk mengetahui hubungan dukungan suami dengan
tingkat kecemasan ibu primigravida trimester III adalah uji chi-square.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa sebagian besar dukungan suami baik
yaitu sebesar 52,8% dan tingkat kecemasan ibu primigravida trimester III
mayoritas mengalami kecemasan ringan yaitu sebesar 95,5%. Data yang diolah
melalui SPSS 15 didapatkan bahwa p-value | en_US |