Perbandingan Efektivitas Rebusan Daun tembakau HYPOCHLORITE Sebagai Pembersih Gigi Tiruan Resin Akrilik Terhadap Pertumbuhan Candida Albicans
Abstract
Gigi tiruan lepasan adalah gigi tiruan yang menggantikan gigi yang hilang
dan jaringan pendukungnya serta melestarikan apa yang masih ada di dalam rongga
mulut yang pemakaiannya dapat dibuka dan dipasang oleh pasien. Protesa tersebut
terdiri dari gigi-gigi tiruan yang dilekatkan pada basis protesa yang biasanya terbuat
dari resin akrilik. Pemakaian gigi tiruan yang telah berlangsung lama cenderung
menimbulkan perubahan-perubahan pada jaringan rongga mulut, salah satunya
denture stomatitis
pembersih gigi tiruan, yaitu antara tembakau dan sodium hypochlorite terhadap
Candida albicans.
Penelitian ini merupakan penelitian post only control group design. Penelitian
ini dilakukan dengan cara menghitung jumlah C. albicans yang masih bisa hidup
setelah dilakukan perendaman pada masing-masing bahan perendaman. Perendaman
dilakukan selama 6 jam. C. albicans yang masih hidup merupakan C. albicans yang
terlepas dari plat akrilik setelah dilakukan vibrasi post perendaman. Hasil dari vibrasi
ini kemudian diukur nilai absorbansinya dengan menggunakan spektrofotometer dengan standar Mc Farland no. 1. Kemudian nilai absorbansi ini dimasukkan ke
dalam rumus untuk mengetahui jumlah total C. albicans.
Analisa data yang digunakan adalah Kolmogorov-Smirnov untuk normalitas
data, uji homogenitas dengan Levene test dilanjutkan dengan uji ANOVA satu arah
untuk mengetahui perbedaan tiap kelompok konsentrasi. Uji yang terakhir adalah uji
Least Significance Different
Hasil yang didapatkan setelah dilakukan uji LSD, menunjukkan bahwa ada
perbedaan yang signifikan antara masing-masing perlakuan
Collections
- UT-Faculty of Dentistry [2062]