KEBIJAKAN PENGENDALIAN PERSEDIAN BAHAN BAKU IKAN LEMURU PADA PROSES PENGALENGAN IKAN PT. BLAMBANGAN FOOD PACKERS INDONESIA (PT. BFPI) MUNCAR BANYUWANGI
Abstract
Ikan kalengan adalah salah satu jenis pengawetan ikan selain pengasapan,
pengasinan, dan pemindangan. Metode pengalengan ikan membuat ikan akan lebih
tahan lama dengan kandungan gizi yang terjaga. PT. BFPI adalah salah satu
perusahaan yang berada di kota Muncar yang merupakan sentra pengalengan ikan di
Kabupaten Banyuwangi Jawa Timur. Ikan yang dikalengkan oleh PT. BFPI adalah
jenis ikan lemuru, tuna, dan ikan layang. Dalam penelitian ini dibahas pengalengan
ikan lemuru yang produk akhirnya dinamakan sarden. Penelitian ini juga menekankan
pada aspek kebijakan pengendalian persediaan yang digunakan oleh perusahaan
untuk melakukan pengendalian persediaan ikan lemuru sebagai bahan baku
pengalengan ikan (sarden). Kebijakan pengendalian persediaan dilakukan oleh PT.
BFPI untuk menghindari kekurangan ikan lemuru sebagai bahan baku supaya
produksi sarden tetap bisa berjalan.
Kebijakan yang dilakukan mencakup aspek kualitas dan kuantitas dari bahan
baku ikan lemuru. Kebijakan dalam pengendalian bahan baku ikan lemuru yang
dilakukan PT. BFPI adalah dengan melakukan pengendalian administratif dan
pengendalian operatif, memperhatikan tingkat permintaan produk periode lalu untuk
perencaanaan produksi yang akan datang, pengendalian mutu bahan baku, serta
bagaimana penyimpanan bahan baku ikan lemuru. Kebijakan dalam pengendalian
persediaan ikan lemuru sebagai bahan baku sarden yang dilakukan oleh perusahaan