PERAN ASAM LEMAK TAK JENUH RANTAI TUNGGAL MINYAK ZAITUN PENCEGAHAN ASAM LEMAK TAK JENUH RANTAI TUNGGAL ASAM LEMAK TAK JENUH RANTAI TUNGGAL MINYAK ZAITUN DALAM BERBAGAI TINGKAT DALAM BERBAGAI TINGKAT DIABETES MELLITUS TIPE 2 PENCEGAHAN DIABETES MELLITUS TIPE 2

Abstract

Diabetes mellitus (DM) tipe 2 merupakan penyakit metabolik kronik dengan jumlah penderita yang tinggi di Indonesia. Manifestasi berupa sindrom metabolik yang muncul didasari oleh keadaan insufisiensi sekresi insulin dan kurangnya sensitivitas reseptor insulin. DM tipe 2 memiliki resiko utama berupa obesitas sentral dan berkaitan erat dengan pola makan sehingga menekankan pengaturan diet harian sebagai penatalaksanaan awal yang mendasar. Pengaturan diet salah satunya meliputi pengaturan jumlah dan jenis makanan. Asupan lemak dibatasi dan dianjurkan dalam bentuk asam lemak tak jenuh rantai tunggal yang bermanfaat bagi fisiologi insulin. Minyak zaitun memiliki komponen utama berupa asam oleat yang termasuk asam lemak tak jenuh rantai tunggal sehingga dapat digunakan dalam pengaturan diet DM tipe 2. Penulisan karya tulis ilmiah ini ditujukan untuk mengetahui: (1) peran asam lemak dalam perjalanan penyakit DM tipe 2, (2) peran asam lemak tak jenuh rantai tunggal dalam berbagai tingkat pencegahan DM tipe 2, dan (3) penggunaan minyak zaitun dalam berbagai tingkat pencegahan diabetes DM tipe 2. Penulisan karya tulis ilmiah ini dilaksanakan pada April-September 2010 dengan menggunakan penelitian non eksperimental. Masalah diangkat berdasarkan pustaka/literatur mengenai manfaat kandungan asam lemak tak jenuh rantai tunggal dalam minyak zaitun untuk DM tipe 2 baik berupa buku teks, skripsi, jurnal, maupun internet. Selanjutnya informasi tersebut diolah dan dikaji berdasar masalah yang telah ditentukan sehingga dapat menghasilkan kesimpulan. Berdasarkan kajian terhadap informasi dari literatur, peran asam lemak dalam perjalanan penyakit DM tipe 2 terdiri dari peran tak langsung yakni meningkatkan resiko utama berupa obesitas dan menurunkan sensitivitas reseptor insulin. Peran asam lemak tak jenuh rantai tunggal dalam berbagai tingkat pencegahan DM tipe 2 yakni pencegahan primer melalui optimalisasi kontrol glukosa darah sehingga intoleransi glukosa pada individu sehat tidak terjadi, pencegahan sekunder sebagai pengganti SFA dalam pengaturan diet harian, dan pencegahan tersier dengan mencegah munculnya komplikasi metabolik akut dan komplikasi vaskular jangka panjang. Minyak zaitun sebagai pencegahan DM tipe 2 dikonsumsi sebagai sumber lemak utama dalam diet harian kurang lebih sebanyak dua setengah sendok makan.