ANALISIS DAN PENGUJIAN MODEL BAJA RINGAN DENGAN VARIASI COVER PLAT
Abstract
Rumah yang di desain dengan indah tetapi mengabaikan kontruksi yang benar
akan menimbulkan bahaya tersendiri. Hal ini disebabkan karena konstruksi baja
ringan yang tidak tepat. Konstruksi baja ringan yang tidak tepat baik dalam hal presisi
antara baja ringan dan juga pengaku yang membuat rumah baru dibangun rubuh atau
melendut. Karena teknologi yang semakin maju maka penggunaan baja ringan
dituntut untuk semakin meningkat dari segi mutu/kualitasnya, sehingga dibutuhkan
suatu cara atau tehnik untuk meningkatkan kekuatan baja ringan itu sendiri,
khususnya pada beban lentur, tegangan lentur serta lendutan yang akan ditimbulkan.
Pada penelitian ini salah satu cara untuk meningkatkan kekuatan baja ringan itu
sendiri adalah dengan cara memberikan bahan tambah yaitu plat baja pada gording
profil C. perilaku kekuatan balok baja ringan (profil kanal) dalam memanfaatkan
cover plat di tengah bentang dan ditepi dengan ketebalan cover plat 2, 3, 5mm. hasil
penelitian yang telah dilakukan di laboratorium konstruksi Universitas Jember
menunjukkan bahwa dari penambahan tebal plat, lendutan yang terjadi pada gording
semakain kecil. Pada beban yang sama P= 23.33kg gording nonplat, Δmax =9.8mm,
sedangkan pada penambahan plat 2mm Δmax= 7.7mm, kemudian dengan plat 3mm
Δmax= 1.81mm dan pada plat 5mm Δmax = 1.18mm. Hasil penelitian ini
menunjukkan bahwa, Penambahan plat cover pada baja ringan yaitu berpengaruh
kepada lendutan, semakin tebal plat cover yang digunakan maka semakin kecil
lendutan yang ditimbulkan akibat berat yang diberikan. Dikarenakan fungsi dari
penambahan plat cover pada baja ringan tersebut adalah sebagai pengaku. Selain itu,
penambahan cover plat sangat mempengaruhi nilai dari tegangan pada gording.
Sehingga semakin tebal cover plat semakin besar nilai runtuh dan semakin besar
ix
beban yang bisa ditanggung oleh gording. Penambahan cover plat sangat bermanfaat
bagi konstruksi baja ringan.
Collections
- UT-Faculty of Engineering [4096]