ANALISIS RASIO SEBAGAI DASAR PENILAIAN TERHADAP KINERJA KEUANGAN PADA KP-RI KOPERASI GURU YOSOWILANGUN TAHUN BUKU 2004-2006
Abstract
Penelitian terhadap kinerja keuangan merupakan penelitian yang menjelaskan
kinerja keuangan koperasi berdasarkan Keputusan Menteri Negara Koperasi dan
Usaha Kecil dan Menengah tentang pedoman klasifikasi koperasi prinsip otonomi
dan kemandirian. Hal utama yang melatar belakangi penulis dalam melakukan
penelitian di KPRI Koperasi Guru Yosowilangun adalah untuk mengetahui
bagaimana kinerja keuangan KPRI Koperasi Guru Yosowilangun dinilai dengan
menggunakan analisis rasio.
Menurut Kusriyanto dan Suwartojo (1983:57) tujuan dari analisis rasio
keuangan adalah untuk membantu memahami apa yang sebenarnya terjadi dalam
perusahaan berdasarkan informasi laporan keuangan selain itu juga dapat
memberikan penilaian atas kinerja keuangan dan proyeksi perusahaan dimasa yang
akan dating. Berdasarkan pendapat tersebut dilakukan penilaian terhadap kinerja
keuangan pada KPRI Koperasi Guru Yosowilangun dengan menggunakan analisis
rasio keuangan.
Penelitian ini merupakan penelitian diskriptif yang menjelaskan bagaimana
kinerja keuangan KPRI Koperasi Guru Yosowilangun. Data yang digunakan dalam
penelitian ini adalah data skunder dimana data yang digunakan adalah laporan
keuangan koperasi yang terdapat dalam laporan pertanggungjawaban pengurus KPRI
Koperasi Guru Yosowilangun. Metode analisis yang digunakan adalah analisis rasio
keuangan yang terdiri dari rasio likuiditas, rasio solvabilitas, dan rasio profitabilitas.
Hasil penelitian menunjukkan tingkat likuiditas tahun 2004 adalah sebesar
134%. Tahun 2005 tingkat likuiditas naik menjadi 139%, sedangkan pada tahun 2006
naik lagi menjadi 142%. Nilai solfabilitas pada tahun 2004 adalah sebesar 128%.
Tahun 2005 tingkat solvabilitas naik menjadi 129%, sedangkan tahun 2006 naik lagi
menjadi 131%. Sedangkan dari tingkat profitablitasnya, pada tahun 2004 adalah
sebesar 5,05%. Pada tahun 2005 tingkat profitabilitas turun menjadi 4,96%. Dan pada
tahun 2006 mengalami kenaikan walaupun sedikit sekali menjadi 4,97%.
xiv
Berdasarkan analisis data dan hasil pembahasan maka dari penelitian ini
diambil kesimpulan bahwa nilai likuiditas periode tahun 2004-2006 masuk dalam
kategori cukup baik. Nilai solvabilitas periode tahun 2004-2005 masuk dalam
kategori cukup baik, namun pada tahun 2006 masuk dalam kategori buruk. Nilai
profitabilitas periode tahun 2004-2006 masuk dalam kategori cukup baik. Dari
penilaian tersebut, diketahui bahwa kinerja keuangan KPRI Koperasi Guru
Yosowilangun dari segi kondisi keuangannya cukup baik yang ditunjukkan oleh
tingkat likuiditas dan tingkat solvabilitas. Demikian halnya dengan prestasi keuangan
dinilai cukup baik yang ditunjukkan oleh tingkat profitabilitas.