PROSEDUR AKUNTANSI TABUNGAN SIMPEDA PADA PT. BANK JATIM CABANG JEMBER
Abstract
Setiap perusahaan baik yang bergerak dibidang perdagangan, industri dan
pemberian jasa memiliki tujuan yang sama yaitu mendapatkan keuntungan yang
maksimal dengan tetap mengindahkan prinsip-prinsip ekonomi yang ada.
Keuntungan yang diperoleh akan direalisasikan untuk kelangsungan hidup
perusahaan atau untuk mensejahterakan pegawai, sehingga dengan demikian
perusahaan dapat tumbuh dan berkembang dengan pesat yang pada akhirnya
nanti keuntungan jangka panjang dapat tetap dipertahankan, termasuk di
dalamnya bank. Bank merupakan lembaga keuangan yang berfungsi sebagai
perantara keuangan masyarakat, bank memberikan jasa dalam arus lalu lintas
keuangan dengan melakukan kegiatan original dengan lancar dan dapat mencapai
tujuan yang diharapkan.
Bank Jatim merupakan lembaga keuangan bank milik pemerintah daerah
Jawa Timur yang bergerak dibidang pemberian jasa yang berhubungan langsung
dengan nasabah. Bank Jatim dalam menghimpun dana dari masyarakat
mengeluarkan produk-produknya berupa tabungan, simpanan giro, simpanan
deposito dalam rupiah dan lain sebagainya. Jenis tabungan yang ditawarkan oleh
bank Jatim Cabang jember ada lima macam yaitu Tabungan Simpeda(Simpanan
Pembangunan Daerah jawa Timur), Tabungan Siklus(Simpan Keluarga
Sejahtera), Tabunganku dan Tabungan Haji. Tabungan merupakan simpanan
masyarakat yang penarikannya dapat dilakukan oleh sipenabung sewaktu-waktu
dikehendaki. Penciptaan tabungan diharapkan memberi manfaat bagi masyarakat
dengan menempatkan kembali dalam bentuk pembiayaan.
Tabungan merupakan hutang Bank Jatim kepada masyarakat, dalam hal
ini pemilik tabungan dikelompokkan kedalam hutang jangka pendek dalam neraca
karena tidak adanya batasan jangka waktu tabungan dan penarikan yang dapat
dilakukan sewaktu-waktu. Transaksi tabungan pada Bank Jatim meliputi
pembukaan rekening, penyetoran penarikan, pemindahbukuan, tata cara
Collections
- DP-Accounting [658]