PENGARUH AKTIVITAS FISIK BERENANG TERHADAP KEKUATAN IMPAK TULANG FEMUR TIKUS WISTAR (Rattus norvegicus) JANTAN (Penelitian Eksperimental Laboratoris)
Abstract
Aktivitas fisik lebih berperan dalam pembentukan tulang yang sehat dan kuat
daripada hanya mengkonsumsi kalsium. Aktivitas fisik berenang memberikan
manfaat bagi tubuh secara menyeluruh dan membangun kepadatan tulang kaki,
punggung, bahu, dan otot lengan. Tulang manusia yang dapat menunjukkan
pertumbuhan adalah tulang femur. Fraktur femur termasuk dalam tiga besar kasus
fraktur yang diakibatkan oleh benturan dengan tenaga tinggi. Prevalensi fraktur
femur pada wanita usia lanjut lebih tinggi karena perubahan hormon yang dapat
menyebabkan osteoporosis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh
aktivitas fisik berenang terhadap kekuatan impak tulang femur tikus wistar jantan.
Enam belas tikus dibagi dalam 2 kelompok yaitu kelompok kontrol dan kelompok
perlakuan (diberi perlakuan berenang). Kelompok perlakuan diberi perlakuan
berenang selama 7 minggu. Setelah seluruh perlakuan selesai pada hari terakhir,
tikus pada seluruh kelompok didekaputasi menggunakan ether, kemudian tulang
femur diambil untuk pengukuran kekuatan impak. Data dianalisis menggunakan
uji normalitas dengan Shapiro-Wilk dan homogenitas dengan Levene's Test,
kemudiandilanjutkan denganIndependent T-test. Hasil penelitian menunjukkan
bahwa terdapat perbedaan antara kelompok kontrol dan perlakuan. Kesimpulan
menunjukkan bahwa aktivitas fisik berenang mempengaruhi kekuatan impak
tulang femur tikus wistar jantan.
Collections
- UT-Faculty of Dentistry [2095]