PERANAN USAHA BERTERNAK SAPI DALAM RANGKA PENINGKATAN SUMBER DAYA MANUSIA DAN PENDAPATAN KELUARGA PETANI KOPI (STUDI KASUS DI DESA SIDO MULYO, KECAMATAN SILO KABUPATEN JEMBER)
Abstract
Penelitian dengan judul Peranan Usaha Ternak Sapi Dalam Rangka
Peningkatan Sumber Daya Manusia Dan Pendapatan Keluarga Petani Kopi (Studi
Kasus Di Desa Sido Mulyo Kecamatan Silo Kabupaten Jember). Bertujuan Untuk
mengetahui gambaran dan seberapa besar peranan usaha beternak sapi terhadap
pendapatan keluarga petani. Disamping itu juga bertujuan untuk mengetahui
perbedaan besarnya pendapatan petani kopi murni dengan petani kopi yang
bekerja sebagai peternak sapi.
Metode analisis data yang digunakan adalah dengan menggunakan “t-test”
yang digunakan untuk mengetahui perbedaan pendapatan antara petani kopi yang
beternak sapi dengan petani murni.
Berdasarkan hasil perhitungan didapatkan bahwa : (1). Investasi awal yang
dibutuhkan petani dalam beternak sapi adalah untuk pembelian anakan sapi, yaitu
sebesar Rp. 3.000.000,- untuk satu ekor yang berusia rata-rata tiga bulan. (2).
Usaha peternakan sapi di desa Sido Mulyo mempunyai peranan yang cukup besar
yaitu selain dapat membantu penambahan modal dan juga dapat pula
meningkatkan pendapatan petani kopi. Petani yang juga bekerja sebagai peternak
sapi mempunyai pendapatan bersih rata-rata sebesar Rp. 5.538.387,00 per tahun,
sedangkan petani kopi murni mempunyai pendapatan bersih rata-rata sebesar Rp. -
165.993,00 per tahun. (3). Berdasarkan analisis data diketemukan adanya
perbedaan pendapatan bersih yang nyata antara petani kopi murni dengan petani
kopi yang beternak sapi. Hal ini seperti pembuktian melalui analisis t-test dimana
t hitung lebih besar dari t tabel, besarnya t hitung 3290,79 sedangkan t tabel 2,018
dengan level of significance 5%.