PENGARUH FAKTOR SOSIAL EKONOMI TERHADAP KESEHATAN BALITA DI KELURAHAN PATRANG KECAMATAN PATRANG KABUPATEN JEMBER
Abstract
Kesehatan balita merupakan salah satu indikator untuk melihat tingkat
keberhasilan kesehatan masyarakat. Balita merupakan SDM yang perlu diperhatikan
dalam pembangunan bangsa. Penelitian ini berjudul “ Pengaruh Faktor Sosial
Ekonomi Terhadap Kesehatan Balita di Kelurahan Patrang Kecamatan Patrang
Kabupaten Jember”.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui pengaruh faktor sosial
ekonomi yang meliputi pendapatan keluarga (X
1
), pendidikan ibu (X
), pemanfaatan
layanan kesehatan (X
3
), serta jumlah anak (X
) terhadap kesehatan balita di
Kelurahan Patrang Kecamatan Patrang Kabupaten Jember.
Penelitian ini menggunakan metode eksplanatory dengan sampel sebanyak 30
responden. Adapun mnetode pengumpulan data dalam penelitian ini menggunakan
metode wawancara.
Data dalam penelitian ini dianalisis menggunakan metode Regresi Linier
Berganda. Hasil dari penelitian ini menunjukkan adanya pengaruh yang signifikan
dari faktor sosial ekonomi terhadap kesehatan balita dengan nilai koefisien
determinasi sebesar 86,1 % dimana probabilitas nilai F hitung lebih kecil dari 0,05
yang berarti bahwa secara bersama-sama variabel bebas (pendapatan keluarga,
pendidikan ibu, pemanfaatan layanan kesehatan serta jumlah anak) berpengaruh
terhadap variabel terikat yaitu kesehatan balita. Secara parsial dapat diketahui bahwa
pendapatan keluarga menghasilkan probabiltas t lebih kecil dari
α yaitu sebesar 0,000
< 0,05 ini berarti bahwa variabel pendapatan keluarga mempunyai pengaruh yang
signifikan terhadap kesehatan balita, pendidikan ibu mempunyai probabilitas t lebih
kecil dari
α yaitu sebesar 0,003 < 0,05 artinya bahwa pendidikan ibu mempunyai
pengaruh yang signifikan terhadap kesehatan balita, pemanfaatan layanan kesehatan
memiliki probabilitas t lebih kecil dari α yaitu sebesar 0,03 < 0,05 artinya
pemanfaatan layanan kesehatan memiliki pengaruh yang signifikan terhadap
kesehatan balita, jumlah anak mempunyai probabilitas t lebih kecil dari α yaitu
sebesar 0,036 < 0,05 artinya bahwa jumlah anak mempunyai pengaruh yang
signifikan terhadap kesehatan balita.