ANALISIS FAKTOR YANG MEMPENGARUHI PRODUKTIFITAS TENAGA KERJA PADA INDUSTRI SAYANGAN DI DESA KALIBARUWETAN KECAMATAN KALIBARU KABUPATEN BANYUWANGI
Abstract
Hasil analisis regresi linier berganda secara bersama-sama
menunjukkan bahwa variabel masa kerja, usia, tingkat pendidikan, jumlah
tanggungan keluarga, dan curahan jam kerja mempunyai pengaruh yang
signifikan terhadap produktivitas tenaga kerja pada industri sayngan di desa
Kalibaruwetan kecamatan Kalibaru kabupaten Banyuwangi. Hal tersebut dapat
dibuktikan dari hasil estimasi yang menunjukkan nilai probabilitas F-hitung
sebesar 0,000000 yang berarti nilai tersebut lebih kecil dari tingkat signifikansi
(α=5%), sehingga hipotesis nol (H0) ditolak dan hipotesis alternatif diterima.
Hasil analisis regresi linier berganda secara parsial menunjukkan nilai probabilitas
t-hitung variabel masa kerja sebesar 0,0000; nilai probabilitas t-hitung variabel
usia sebesar 0,0001; nilai probabilitas t-hitung variabel tingkat pendidikan sebesar
0,0082; nilai probabilitas t-hitung variabel jumlah tanggungan keluarga sebesar
0,0039; nilai probabilitas t-hitung variabel curahan jam kerja sebesar 0,0496.
Karena tingkat probabilitasnya lebih kecil dari tingkat signifikansi 5% maka
H0 ditolak, berarti
secara parsial variabel masa kerja, usia, tingkat pendidikan,
jumlah tanggungan keluarga, dan curahan jam kerja mempunyai
pengaruh yang
signifikan terhadap produktivitas tenaga kerja pada industri sayangan di desa
Kalibaruwetan kecamatan Kalibaru kabupaten Banyuwangi.
Dari hasil analisis koefisien determinasi berganda (R²) diperoleh hasil
sebesar 0.663841, hal ini berarti 66,3841% perubahan produktivitas tenaga kerja
dipengaruhi oleh variabel masa kerja, usia, tingkat pendidikan, jumlah
tanggungan keluarga, dan curahan jam kerja. Sedangkan sisanya sebesar
33,6159% disebabkan oleh faktor lain yang tidak termasuk dalam persamaan
regresi yang dibuat.