PENGGUNAAN KETERAMPILAN MEMBIMBING DISKUSI KELOMPOK KECIL UNTUK MENINGKATKAN AKTIFITAS DAN HASIL BELAJAR SISWA PADA PELAJARAN EKONOMI POKOK BAHASAN PERILAKU KONSUMEN DAN PRODUSEN SISWA KELAS X-5 SMA NEGERI 1 ARJASA JEMBER TAHUN AJARAN 2007/2008
Abstract
Rendahnya aktivitas belajar siswa pada mata pelajaran ekonomi berdampak
pada rendahnya hasil belajar siswa. Salah satu faktor yang mempengaruhinya adalah
ketergantungan siswa kepada guru bidang studi sehingga guru dianggap sebagai satusatunya
sumber belajar. Penelitian ini dilakukan di SMA Negeri 1 Arjasa Jember.
Penentuan subjek penelitian menggunakan populasi, yaitu di kelas X-5 dengan jumlas
siswa sebanyak 39 siswa. Sumber data primer adalah siswa kelas X-5 dan guru
bidang studi ekonomi, sedangkan data sekunder di peroleh dari guru bidang studi dan
kabag tata usaha. Desain dari penelitian ini adalah model spiral skema PTK Robin
McTaggart dan Stepehen Kemmis dengan menggunakan empat fase yaitu
perencanaan, tindakan, observasi dan refleksi. Untuk memperoleh data penelitian ini
digunakan metode tes, observasi dan wawancara. Analisis data penelitian ini
menggunakan analisis diskriptif kualitatif.
Hasil yang diperoleh dalam penelitian ini menunjukkan adanya peningkatan
aktivitas dan hasil belajar siswa. Sebelum tindakan hasil belajar siswa menunjukkan
ketuntasan belajar sebesar 57,56%. Pada siklus 1 observasi 1 jumlah siswa yang
memenuhi indikator keberhasilan aktivitas belajar siswa sebanyak 16 sedangkan yang
belum memenuhi indikator keberhasilan sebanyak 23 siswa. Pada siklus 1 observasi 2
jumlah siswa yang memenuhi indikator keberhasilan aktivitas belajar siswa sebanyak
23 sedangkan yang belum memenuhi indikator keberhasilan sebanyak 16 siswa. Pada
ketuntasan hasil belajar secara klasikal sebesar 79,49% dan jumlah siswa yang belum
memenuhi ketuntasan belajar sebanyak 8 siswa. Pada siklus 2 observasi 1 jumlah
siswa yang memenuhi indikator keberhasilan aktivitas belajar siswa sebanyak 33
sedangkan yang belum memenuhi indikator keberhasilan sebanyak 6 siswa. Pada
siklus 2 observasi 2 jumlah siswa yang memenuhi indikator keberhasilan aktivitas
belajar siswa sebanyak 36 sedangkan yang belum memenuhi indikator keberhasilan
sebanyak 3 siswa. Pada ketuntasan hasil belajar secara klasikal sebesar 97,44% dan
jumlah siswa yang belum memenuhi ketuntasan belajar sebanyak 1 siswa.
Kesimpulan yang diperoleh dari hasil penelitian dan pembahasan adalah terjadi
peningkatan aktivitas dan hasil belajar siswa pada pelajaran ekonomi di kelas X-5
SMA Negeri 1 Arjasa Jember semester ganjil Tahun Ajaran 2007/2008.