Pemanfaatan Jerami Padi Sebagai Substrat Produksi Xilanase dari Aspergillus niger

Abstract

Jerami padi merupakan salah satu limbah pertanian yang mengandung lignoselulosa dan terdapat dalam jumlah yang melimpah (Sa’id, 2002), sebagian besar tidak dimanfaatkan karena dibakar setelah proses pemanenan (Shiddieqy, 2005). Kandungan xilan sebesar 20,4%, diduga dapat menjadi alternatif pemanfaatan jerami padi sebagai media produksi xilanase oleh Aspergillus niger yang merupakan kapang xilanolitik. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui produksi xilanase dari A. niger menggunakan media jerami padi pada berbagai variasi konsentrasi substrat. Penelitian ini dilaksanakan mulai bulan Mei sampai Juli 2007 di Laboratorium Mikrobiologi Fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam Universitas Jember. Produksi xilanase pada media jerami padi menggunakan konsentrasi substrat 0,5%(b/v) sampai 4%(b/v). Produksi xilanase ditentukan berdasarkan analisis aktivitas xilanase ekstrak kasar pada substrat Oat Spelt Xilan. Sumber inokulum A. niger untuk produksi xilanase ditentukan berdasarkan penghitungan kepadatan spora. Hasil pengujian secara semikuantitatif menunjukkan bahwa A. niger mampu menghasilkan xilanase ekstraseluler dengan indeks aktivitas sebesar 1,75. Sumber inokulum yang ditentukan berdasarkan hasil penentuan kepadatan spora menunjukkan bahwa kepadatan spora A. niger tertinggi didapatkan pada hari keempat sebesar 1,62 x10 8 sel/ml. Produksi xilanase pada media jerami padi ditentukan berdasarkan pengukuran aktivitas xilanase. Aktivitas xilanase tertinggi sebesar 11,48 U/ml dari A. niger terjadi pada produksi xilanase dengan konsentrasi jerami padi 2%(b/v). Berdasarkan hasil uji kromatografi lapis tipis menunjukkan bahwa jerami padi maupun Oat Spelt Xilan mengandung xilan dan hidrolisis xilan oleh xilanase menghasilkan xilosa.