PENGUASAAN KOS AKATA BAHAS A INDONESIA MURID KELAS IV SDN KENONGO KECAMATAN GUCIALIT LUMAJANG BERDASARKAN STATUS SOSIAL ORANG TUA
Abstract
Bahasa mempunyai peranan yang sangat penting dalam kehidupan manusia sebab antara manusia dan bahasa tidak dapat dipisahkan. Kehidupan seorang murid tidak dapat dipisahkan dari bahasa, karena bahasa merupakan alat atau sarana komunikasi. Seorang murid belajar memperoleh bahasa melalui pergaulan sehari- hari dengan keluarga dan lingkungannya.
Tujuan dari penelitian ini, yaitu: (1) mendeskripsikan tingkat penguasaan kosakata bahasa Indonesia murid kelas IV SDN Kenongo; kata benda, kata kerja, kata sifat, kata ganti, (2) membandingkan tingkat penguasaan kosakata bahasa Indonesia murid kelas IV SDN Kenongo berdasarkan status sosial keluarga, dan (3) mengidentifikasi faktor yang mempengaruhi penguasaan kosakata bahasa Indonesia pada murid kelas IV S DN Kenongo.
Penyediaan data menggunakan metode tes untuk mengukur tingkat
penguasaan kosakata bahasa Indonesia murid yang dilakukan dengan menggunakan daftar tanyaan berjumlah 300 kosakata. Metode selanjutnya yaitu metode cakap atau wawancara dilakukan dengan alat kuesioner. Kuesioner berupa daftar tanyaan yang berjumlah 13 soal untuk dijawab oleh setiap murid, yang berisi tentang: (1) status sosial orang tua; (2) bahasa yang dipakai dalam berbagai situasi dan lingkungan; (3) sarana dan prasarana komunikasi; dan (4) bahan
bacaan.
Analisis data dilakukan dengan metode kuantitatif dan kualitatif. Analisis data kuantitatif dilakukan dengan mengukur tingkat penguasaan kosakata murid. Selanjutnya, data tersebut dianalisis secara korelatif kualitatif artinya
mengkorelasikan dua data dengan cara kualitatif. Data yang dihubungkan adalah data mengenai penguasaan kosakata bahasa Indonesia murid SD dengan faktor- faktor yang mempengaruhinya.
Berdasarkan hasil analisis data dapat disimpulkan bahwa nilai rata-rata penguasaan kosakata murid kelas IV S DN Kenongo yang orang tua sebagai pegawai sebesar 92, nilai rata-rata penguasaan kosakata murid kelas IV SDN Kenongo yang orang tua sebagai pedagang sebesar 87, dan nilai rata-rata penguasaan kosakata murid kelas IV S DN Kenongo yang orang tua sebagai petani yaitu sebesar 77.
Faktor-faktor yang mempengaruhi penguasaan kosakata bahasa Indonesia pada murid kelas IV SDN Kenongo Gucialit Lumajang, meliputi: faktor pekerjaan orang tua, faktor sarana komunikasi yang tersedia di rumah, dan faktor penggunaan bahasa Indonesia di luar lingkungan sekolah. Dari 20 murid kelas IV yang pembagiannya yaitu 8 murid orang tuanya bekerja sebagai pegawai di instansi pemerintah, 5 murid orang tuanya bekerja sebagai pedagang, dan 7 murid orang tuanya bekerja sebagai petani, ditemukan sebagai berikut.
Murid yang orang tuanya bekerja sebagai pegawai lebih sering menggunakan bahasa Indonesia dalam komunikasi sehari- hari baik di lingkungan keluarga dan lingkungan masyarakat, sehingga penguasaan kosakatanya lebih baik. Murid yang orang tuanya bekerja sebagai pedagang jarang menggunakan bahasa Indonesia dalam komunikasi sehari- hari baik di lingkungan keluarga dan lingkungan masyarakat, sehingga penguasaan kosakatanya di bawah murid yang orang tuanya pegawai. Murid yang orang tuanya bekerja sebagai petani jarang menggunakan bahasa Indonesia dalam komunikasi baik di lingkungan keluarga dan lingkungan masyarakat, sehingga penguasaan kosakatanya relatif paling rendah. Atas dasar temuan tersebut disarankan keluarga pedagang dan petani lebih intensif dalam menggunakan bahasa Indonesia.